search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sudana Kerahkan Ribuan Massa dari Tabanan
Kamis, 19 Mei 2011, 20:25 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Bertepatan dengan hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada tanggal 20 Mei ( besok ), politisi PDIP Tabanan I Made Sudana mengerahkan massa-nya dari Tabanan menuju kantor DPD PDIP di Jalan Banteng Denpasar.

Massa pendukung Sudana akan bergerak dari Desa Lalalinggah, Kecamatan Selemadeg Barat menuju Denpasar dengan 9 Bus besar dan 25 minibus.

�Ini baru massa dari kecamatan Selemadeg Barat, belum lagi massa kecamatan lainya dan daerah lainya di Bali,� tandas politisi nyentrik ini.

Sudana menegaskan tujuanya membawa banteng-banteng ke kantor DPD PDIP Bali adalah untuk menggelar orasi dalam dialog nasional yang digagasnya.

�Tujuanya membuka mata hati para elit partai untuk kembali menggemakan persatuan yang pernah dicetuskan Bung Tomo,� tegasnya.

Pengerahan massa ini dilakukan Sudana karena ia melihat di dalam tubuh PDIP Bali sudah ada kekeliuran dan kalau
dibiarkan akan berakibat fatal. DPD PDIP Bali perlu direformasi sehingga PDIP di Bali tetap besar.

� Saya akan berorasi sehingga didengar oleh elit PDIP di Jakarta. Agar mereka tidak semena-mena mengorbankan kader partai yang sudah susah payah membesarkan PDIP dengan darah dan air mata,� tegasnya.

Selain itu Sudana berharap Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri mendengarkan orasinya. Sehingga tidak terhasut oleh trik dan intrik yang ingin menyingkirkanya dari PDIP.

�Saya berkeinginan ketemu Ibu Mega lima menit saja, untuk menjelaskan persoalan yang sebenarnya terjadi di Bali,� tandasnya. ( nod)

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami