search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ditelantarkan, Seorang Anak Gelar Sayembara Tangkap Ibunya
Rabu, 7 Desember 2011, 07:14 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Kuta. Merasa ditelantarkan, seorang anak perempuan berumur 12 tahun di Kuta, Bali menggelar sayembara untuk menemukan dan menangkap ibu kandungnya. Rp 20 juta disiapkan bagi pemberi informasi atau yang berhasil menangkap ibu kandungnya yang bernama Sari Soraya Ruka.

Untuk membuat sayembara ini, Indigo (12)  dibantu ayahnya seorang warga Amerika bernama Eli Gattenio.

Indigo yang mewakili tiga orang adiknya menggelar sayembara ini karena merasa telah ditelantarkan ibu kandungnya sejak satu tahun yang lalu. Laporan ke pihak berwajib terkait penelantaran anak setahun yang lalu, hingga kini tak kunjung jelas penanganannya.

“Sejak satu tahun lalu, saya dan tiga orang adik saya ditelantarkan, sama sekali tidak pernah dijenguk atau diperhatikan. Kami juga tidak tahu keberadaannya hingga kini. Jika dia tidak bisa ditemukan, kami berniat pindah ke Amerika Serikat, tapi sebelum itu kami ingin keadilan ditegakkan,” kata Indigo kepada wartawan hari ini (7/12/2011).

“Apa yang dilakukan Indigo dan ayahnya Eli ini bukanlah sensasi. Tapi yang mereka inginkan hanyalah keadilan ditegakkan, mereka cuma ingin keadilan, karena kami percaya semua ini bisa diselesaikan dengan baik di pengadilan. Laporan penelantaran anak yang sudah kami laporkan ke pihak berwajib satu tahun lalu, hingga kini tidak jelas penanganannya seperti apa, maju mundur,” jelas pengacara Indigo, Yohanes Simon Trombine.

Indigo (12) dan tiga orang adiknya Joy (10), Hope (10), dan Nadia (4) merupakan anak hasil perkawinan campuran dari seorang warga Amerika Serikat  Eli Gattenio dan wanita warga negara Indonesia Sari Soraya Ruka. Kedua orang tua mereka telah bercerai pada tahun Mei 2010 lalu dan kemudian terlibat sengketa perebutan anak.

Ayah Indigo berniat mengajak Indigo dan ketiga orang adiknya untuk tinggal di Amerika Serikat. Namun hingga kini hal itu tidak bisa dilakukan karena terkendala persoalan administrasi hukum dan keimigrasian yang diduga direkayasa ibu Indigo, Sari Soraya Ruka.

Pada bulan Maret 2011 lalu,  ayah Indigo yakni Eli Gattenio mengancam akan bunuh diri bersama keempat orang anaknya karena akan dideportasi ke Amerika Serikat. Waktu itu Eli menolak dideportasi jika tidak bersama ke empat anaknya.

Menteri Hukum dan HAM waktu itu Patrialis Akbar sempat turut tangan sehingga Eli batal dideportasi. Setelah batal dideportasi, Eli dan keempat anaknya diperbolehkan untuk tetap tinggal di rumah mereka di jalan Kunti Kuta. (dev)

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami