search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Rekonstruksi Terungkap, Engeline Dibunuh Margriet di Kamar
Senin, 6 Juli 2015, 21:30 WITA Follow
image

beritabali.com/file

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Dalam rekonstruksi yang menghadirkan kedua tersangka pembunuh Engeline (8) yakni Agus Tay Hamba May atau Agus dan Margriet Christina Megawe (60) terungkap jika bocah kelas II B SD 12 Sanur itu dibunuh Margriet di kamarnya.
 
Kuasa Hukum Agus, Hotman Paris Hutapea yang menyaksikan langsung proses rekonstruksi di rumah Margriet Jalan Sedap Malam No 26 Denpasar terungkap lokasi dan pelaku pembunuhan.
 
Menurut Hotman, jika melihat reka ulang itu sepertinya penyidik sudah meyakini dan kelanjutan perkaranya bahwa pelaku utama pembunuhan Engeline adalah ibu angkatnya sendiri, Margriet.
 
"Rekonstruksi hari ini arahnya sudah jelas bahwa TKP di kamar Margriet," ujar Hotman di Denpasar, Senin (6/7/2015).
 
Dalam adegan yang diperankan Agus saat membawa jasad Engeline dari kamar Margriet ke galian di pekarangan belakang rumah untuk dikuburkan, Margriet sempat memutar posisi jasad bocah manis itu.
 
"Dari semua reka ulang itu, diketahui semua TKP berada di kamar Margriet," jelasnya.
 
Hotman mengungkapkan bahwa tidak ada sedikitpun Agus terlibat dalam melakukan pembunuhan karena semua kejadian dilakukan di kamar Margriet.
 
Dalam rekonstruksi yang berakhir sekitar pukul 17.00 Wita itu juga diperagakan aksi yang dilakukan Margriet dengan menjambak dan membenturkan Engeline ke lantai dan dinding kamar.
 
"Pembunuhan itu diperagakan pada adegan 50 sampai 60," pungkasnya. 
 
Saat Rekonstruksi Margriet Justru Tersenyum
 
Tersangka pembunuhan Engeline (8) yang juga ibu angkatnya, Margriet Christina Megawe (60) bersama tersangka Agus Tay Hamba May (26) dengan pengawalan ketat petugas gabungan Polda Bali dan Polresta Denpasar hari ini menjalani rekonstruksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Jalan Sedap Malam No 26 Denpasar.
 
 
Anehnya, saat tersangka pembunuh bocah kelas II B SD 12 Sanur, Margriet menjalani rekonstruksi justru terlihat tenang, bahkan kerap mengumbar senyuman didepan petugas kepolisian.
 
Hal ini disampaikan kuasa hukum Agus, Hotman Paris Hutapea yang ikut mendampingi klienya menjalani reka adegan di TKP. Selama menjalankan adegan demi adegan, tutur Hotman, tersangka Margriet tampak terlihat tenang tidak menunjukkan perubahan sikap bersalah.
 
Hotma juga mengaku melihat ibu angkat Engeline itu tidak ada ekspresi kemarahan saat reka adegan di rumahnya dalam kasus tewasnya Engeline.
 
"Tadi saya sempat mengintip, dia (Margriet) malah senyum-senyum dihadapan petugas," tutur Hotman di Denpasar, Senin 6 Juli 2015.
 
Semua adegan yang diperagakan tersangka Margriet tak jauh beda dengan keterangan yang diberikan di berkas acara pemeriksaan. Menurut Hotman, dalam rekonstruksi ini sempat terjadi ketegangan ketika Agus mendadak emosi dengan Margriet yang dituduhnya pembohong.
 
"Kejadian itu, saat reka adegan, Margriet mengaku melihat Agus berada di depan jasad Engeline. Sementara Agus mengaku dipanggil masuk ke kamar Margriet," pungkasnya.[bbn/dws]

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami