BlueBird Group Gelar Potong Gigi Bersama Gratis
Minggu, 12 Juni 2016,
03:05 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Dalam rangka melestarikan adat istiadat dan budaya Bali, Bali BlueBird Group akan menggelar upacara Mapandes Kinembulan atau potong gigi bersama yang akan digelar pada Senin 13 Juni 2016 mendatang.
Mapandes Kinembulan yang juga didukung oleh Gases Bali itu akan diikuti total peserta 86 orang. Dari 86 orang peserta itu, 78 orang akan mengikuti acara Mapandes Masal, dan 8 orang upacara Mapetik dan Menek Kelih.
General Manager Blue Bird Group Area Bali-Lombok, dr. I Putu Gede Panca Wiadnyana menyatakan jika tujuan digelarnya acara Mapandes Kinembulan di area Kantor Bali BlueBird Gorup di Sesetan Denpasar adalah agar perusahaan semakin menyatu dengan masyarakat dengan ikut berperan melaksanakan upacara adat maupun agama.
"Upacara Mapandes Kinembulan yang juga diisi Mapetik dan Menek Kelih ini kita laksanakan secara gratis atau para peserta tidak dipungut biaya sepeserpun," ucap Panca disela persiapan upacara Mapandes Kinembulan, Sabtu 11 Juni 2016.
Dokter Panca sapaan akrabnya itu mengaku adapun sumber dana upacara Mapandes Kinembulan yang juga diisi Mapetik dan Menek Kelih ini bersumber dari kucuran dana CSR perusahaan BlueBird Group.
"Para peserta yang rencana ikut dari masyarakat sekitar, putri korban Bom Bali, pengemudi dan staf Bali Bluebird Group, warga dari Panti Werda dan SLB," sebutnya.
Sementara, yang memuput atau memimpin upacara Mapandes Kinembulan itu, lanjut dokte Panca, terdiri dari beberapa unsur pendeta Hindu yakni Ida Rsi Bujangga Putra Sararsi Satya Jotis dari Grya Buana Darma Santi Sesetan, Ida Pedanda Gede Bang Buruan Manuaba dari Grya Bang Suarga Manuaba Muding, Ida Pandita Empu Istri Rai Gaduh dari Grya Giri Kusuma Sesetan, Ida Pandita Empu Istri Rai Gaduh dari Grya Giri Kusuma Sesetan.
Adapun alasan dibalik banyaknya pendeta Hindu dari berbagai unsur yang memimpin upacara Mapandes Kinembulan ini, kata dokter Panca, lantaran warga sebagai peserta yang ikut upacara ini dari beraneka ragam golongan masyarakat sehingga atas dasar itulah akhirnya dihadirkan pemimpin upacara dari berbagai golongan yang ada.
"Kita sengaja hadirkan banyak pendeta yang mimpin dari berbagai unsur karena banyak warga sebagai peserta yang ikut dari berbagai soroh jadinya pakai Sarwa Sadaka. Untuk sarati banten oleh Jro Mangku Kadek Adi Indrayana dari Gases Bali," ungkapnya.
Lebih jauh dokter Panca menegaskan jika acara Mapandes Kinembulan kali ini juga didukung oleh kesenian dari masyarakat sekitar berupa Geguntangan Sekeha Santi yang merupakan gabungan Sekeha Santi pengemudi Blue Bird dan Sekeha santi Sari Darma Kerti Sesetan.
"Sebelumnya acara puncak Mapandes Kinembulan, kita bersama para panitia sudah melaksanakan berbagai rangkaian upacara seperti dalam dudonan karya seperti nuansayan karya, nancep taring, mapiuning karya. Dan besok Minggu pagi dilanjutkan nunas tirta pemuput ring Kahyangan Tiga lan Presanak serta malamnya harinya dipertunjukkan Geguntangan," jelas dokter Panca.
Sementara, untuk puncak acara Mapandes Kinembulan akan dilangsungkan Senin mendatang dari pukul 07.00 WITA dengan menggelar acara Medengen-dengen Mapandes, sejumlah serimonial lainnya, Ngekeb dan Ngomed. Siang harinya akan dilangsungkan Widhi Widana berupa Mepetik, Menek Kelih, Mawinten, Natab, dan Pejaya-jaya.
"Sejumlah pejabat daerah dan tokoh adat akan hadir menyaksikan Mapandes Kinembulan ini. Serta tak lupa juga akan dihadiri Direksi Bluebird Jakarta, Ibu Noni Purnomo yang selama ini selalu perhatian dan mendukung adat dan seni budaya Bali," pungkasnya.[bbn/dws]
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/psk