Sakti, Gerbang Pertahanan Penida
Rabu, 30 November 2016,
11:06 WITA
Follow
Legenda pertahanan Nusa Penida. [source: bbcom]
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.
Beritabali.com - Klungkung. Masih berkutat dengan legenda perang antara Bali dan Nusa Penida, Desa Sakti disebut-sebut menjadi pertahanan terkuat dari Penida.
Jika menyebut Desa Sakti, Nusa Penida, tentu tidak banyak yang tahu. Namun jika mendengar nama Crystal Bay ataupun Gamat Beach, sudah menjadi hal tidak asing lagi. Padahal, dua tempat wisata terkenal Nusa Penida itu terletak di Desa Sakti, desa yang penuh dengan legenda. Salah satunya, legenda ini.
Ambisi Penida menguasai Bali juga menyeret nama Desa Sakti di dalamnya. Masyarakat meyakini Desa Sakti sebagai salah satu barisan terdepan yang memperkuat pertahanan Penida. Dengan legenda kekuatan Desa Sakti yang luar biasa atau kekuatan yang memati-mati, tentu menjadi nilai lebih dari Desa Sakti untuk memperkuat Penida.
Diceritakan bahwa sewaktu Nusa Penida ingin dikuasai daratan, satu-satunya wilayah yang dapat bertahan hanyalah Desa Sakti. Sementara wilayah Penida lainnya tumbang. Kala itu, satu per satu wilayah berhasil dikuasai. Semua pasukan Penida dipukul muncur dan harus menyerah di Toya Pakeh. Saat itulah kekuatan terakhir, Desa Sakti, diandalkan. Sebagai barisan terakhir pertahanan Penida Sakti bertahan melawan pihak lawan.
Bertahannya Sakti juga menjadi nilai lebih sebab wilayah Sakti yang begitu luas. Artinya, dengan Sakti yang luas dan tetap dapat bertahan maka tentu Nusa Penida belum dapat dinyatakan kalah secara penuh.
Bahkan, pertarungan yang luar biasa tersebut telah mengorbankan banyak nyawa. Hampir sebagian besar korbannya adalah pihak daratan.
Dari sanalah kekuatan Desa Sakti makin gempar dibicarakan. Keturanan-keturunan dari korban dipastikan bersedih sebab kehilangan anggota keluarga. Kesedihan dari keluarga korban inilah yang kemudian menjadi legenda pelengkap kekuatan Desa Sakti. Setiap tangisan dari keluarga maupun keturunan korban akan dibalas dengan, “mencari penduduk Sakti”. Kalimat ini menjadi hal ampuh yang menghentikan tangis si keluarga.
Hingga kini, setiap menyebutkan nama sakti selalu diidentikkan dengan kekuatan luar biasa penduduk Desa Sakti. [wrt]
Berita Klungkung Terbaru
Reporter: -
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
