search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Laba-Laba Bisa Makan Seluruh Manusia dalam Setahun
Sabtu, 8 April 2017, 06:00 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Beritabali.com, Basel. Laba-laba merupakan hewan yang memiliki nafsu makan yang besar. Melihat hal tersebut, sebuah pertanyaan menggelitik muncul di kepala dua ahli biologi Eropa: Jika laba-laba juga memangsa manusia, seberapa banyak manusia yang sanggup mereka makan?
 
Dua ahli biologi itu, Martin Nyffeler dari University of Basel (Swiss) dan Klaus Birkhofer dari Lund University (Swedia), akhirnya melakukan penelitian untuk mengetahui perkiraan total berat mangsa yang dikonsumsi kawanan laba-laba di seluruh dunia.
 
[pilihan-redaksi]
Dalam laporan penelitian yang dipublikasi di jurnal Science of Nature, Nyffeler dan Birkhofer mengungkapkan bahwa laba-laba berevolusi sekitar 400 juta tahun lalu dan merupakan salah satu predator paling umum dan berlimpah di ekosistem Bumi.
 
"Mangsa yang dilahap kawanan laba-laba global selama setahun bervariasi antara 400 hingga 800 juta ton," tulis mereka.
Sementara itu, hasil studi tahun 2012 memperkirakan bahwa massa total seluruh manusia dewasa di Bumi sekitar 287 juta ton.
 
Berdasarkan angka di atas, itu berarti berat mangsa yang dimakan laba-laba dalam setahun jauh lebih banyak ketimbang berat gabungan seluruh manusia dewasa di Bumi.
 
Bahkan jika ditambah sekitar 70 juta ton massa anak-anak di seluruh dunia, jumlahnya belum setara dengan total makanan yang dilahap laba-laba dalam setahun.
 
Kesimpulannya, laba-laba bisa menghabiskan seluruh manusia di Bumi hanya dalam waktu kurang dari setahun dan tetap merasa lapar setelahnya.
Lebih mengerikan lagi, tak ada tempat di Bumi yang bisa dijadikan persembunyian manusia dari laba-laba. Para peneliti 
studi menyatakan, saat ini ada sekitar 45.000 spesies laba-laba dengan gaya hidup dan perilaku berburu mangsa yang bervariasi.
 
"Beberapa jenis laba-laba dapat menempuh jarak hingga 30 kilometer dalam sehari. Hampir tidak ada wilayah daratan di dunia ini yang tak dihuni oleh laba-laba," tulis mereka.
 
Akan tetapi Anda jangan terburu-buru membayangkan adegan film thriller yang menampilkan laba-laba menyerang manusia dan menguasai Bumi. Bill Shear, mantan presiden American Arachnological Society, tahun lalu pernah mengungkapkan pada 
Scientific American bahwa laba-laba sebenarnya tak memiliki ketertarikan terhadap manusia.
 
"Laba-laba menganggap kita selayaknya sebuah batu raksasa. Kita begitu besar, sehingga dianggap sebagai bagian dari lanskap," katanya seperti dilansir National Geographic. [bbn/idc/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami