BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo didampingi Menteri Pariwisata RI Arief Yahya dan Gubernur Bali Made Mangku Pastika membuka resmi Pesta Kesenian Bali ke-39.
Pastika menyatakan PKB ke-39 mengangkat tema yang sesuai dengan permasalahan faktual saat ini yakni ulun danu, melestarikan air sumber masa depan.
[pilihan-redaksi]
Sementara, Tjahjo Kumolo sebelum membuka sambutan menyatakan harapannya agar PKB ini harus mampu menjadi inspirasi tidak hanya masyrakat Bali tapi juga masyarakat lainnya untuk membangun destinasi pariwisata sekaligus menjaga budaya masing-masing.
"Provinsi Bali boleh maju, masyarakat boleh modern tapi tidak boleh meninggalkan budaya," sebutnya.
Tjahjo Kumolo kemudian lanjut membuka resmi PKB ke-39 dengan menancapkan tetekan atau tongkat. Kemudian, disambut dengan musik prosesi berjudul tabuh ketug bumi, yang artinya dunia bagaikan bergetar.
Musik ini kemudian mengiringi tarian Siwa Nataraja sebagai tanda pelepasan pawai. Sehabis Siwa Nataraja, tampil penampilan Duta Provinsi Bali dengan mengusung cerita Pemutaran Gunung Mandara di Ksirarnawa yang dipetik dari Adi Parwa. Selanjutnya, masing-masing duta Kabupaten/Kota, partisipan luar daerah dan asing, dan diakhiri Marching Band Laskar Sri Kesari Universitas Warmadewa. [wrt]
