HUT Kota Negara ke-122, Pemkab Jembrana Gelar Skateboarding Competition
Senin, 14 Agustus 2017,
15:00 WITA
Follow
beritabali.com
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Beritabali.com, Jembrana. Serangkaian HUT Kota Negara ke-122 kali ini tidak hanya diramaikan dengan berbagai pertunjukan seni, pawai dan olahraga tradisional. Pada HUT Kota kali ini Pemkab Jembrana juga memberikan ruang bagi remaja penggila olahraga skateboard.
Puluhan remaja penggila skateboard pun ikut meramaikan Bupati Cup Skateboarding Competition yang digelar di Skate Park belakang Gedung Kesenian Bung Karno Jembrana kemarin (13/8).
[pilihan-redaksi]
Bupati Cup Skateboarding Competition kali ini merupakan event kedua dan dibuka secara resmi oleh Wabup Kembang Hartawan.
Ketua Panitia Bupati Cup Skateboarding Competition Eka Cipta menyampaikan pada event kali ini tercatat 50 peserta dari Bali dan luar Bali ikut memeriahkan event Bupati Cup yang di gelar di skate park yang diresmikan empat tahun lalu.
"Setelah dihitung-hitung skate park ini sudah berumur empat tahun, dan di Bali milik pemerintah, Pemkab Jembranalah yang pertama membangunnya. Awalnya event ini hanya untuk lokalan Jembrana namun banyak yang dari luar Jembrana bahkan luar bali yang ikut. Pada event kali ini ada 3 kelas yaitu Beginner Jembrana, Beginner open, Open pro. Dan pada event kali ini hadiah sebesar Rp11,3 juta disediakan dari Pemkab Jembrana,” ujar Eka.
Wabup Kembang mengatakan awalnya pembangunan skate park tidak berpikir untuk sebagai yang pertama di Bali, namun hanya untuk mengakomodir keinginan skateboarder untuk memiliki skate park. Selain Skate Park, Jembrana juga memiliki BMX Park pertama dan terbesar di Bali.
“Bagi saya apapun kegiatan anak muda yang bersifat positif harus didukung penuh agar menghindarkan anak anak dari hal yang negatif,” ujar Kembang.
Kembang berharap dalam mengikuti kompetisi ini para Skateboarder harus juga mengikuti standarisasi safety dalam bermain skate board.
“Saya berharap para peserta bisa bermain dengan baik dalam kompetisi ini dengan standar keamanan yang ditentukan. Olahraga ini sangatlah beresiko," kata Kembang.
Pada kesempatan itu kedepan para peserta tidak hanya berkompetisi di Jembrana namun juga menikmati objek wisata yang ada di Jembrana, seiring pembangunan destinasi wisata ke depannya. [jim/wrt]
Berita Jembrana Terbaru
Reporter: -
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
