search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pastika Didaulat Jadi Penasehat Gema Perdamaian
Kamis, 23 Agustus 2018, 14:05 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com,Denpasar. Akhir masa jabatannya sebagai Gubernur pada akhir bulan Agustus ini, Made Mangku Pastika didaulat untuk menjadi penasehat Gema Perdamaian (GP) dan diminta dukungannya untuk kelancaran pelaksanaan agenda GP tahun ini. 
 
[pilihan-redaksi]
Hal ini terungkap saat panitia GP Bali bertemu Gubernur Bali untuk "mesimakrama" (temu rasa) pada Kamis (23/8) pagi di ruang kerjanya. Rombongan Panitia GP yang dipimpin oleh Ida Rsi Acharya Agni Budha Wisesanatha didampingi Ketua Panitia GP XVI, 2018, Kadek Adnyana ini juga mohon dukungan  Mangku Pastika selaku orang nomor 1 di Bali berkenaan dengan kebutuhan  fasilitas demi kelancaran pelaksanaan GP tahun ini. 
 
"Saya berterima kasih diberi kepercayaan untuk menjadi penasehat" ujar Mangku Pastika seraya siap membantu kebutuhan demi kelancaran acara GP sesuai kemampuan Pemerintah Provinsi Bali. Pastika sepakat bahwa Bali tidak hanya sebagai destinasi wisata nomor satu di dunia, tapi juga dikenal sebagai  Island of Peace, Island of Democracy, Island of Tolerancy. 
 
Ida Rsi Wisesanatha selaku salah satu pendiri atau penggagas sekaligus Steering Commitee GP menekankan pentingnya menggaungkan spirit damai dari Bali. Hal ini menguatkan  dengan statement Gubernur Made Mangku Pastika bahwa Bali adalah Pulau Perdamaian (Island of Peace). 
 
Simakrama yang  berlangsung selama 1 jam itu  menemukan benang merah yakni kesepakatan saling bersinergi untuk  mendukung kegiatan gerakan moral ini  menjadi gerakan  World of Peace yang tak hanya dilaksanakan di Bali tetapi  juga akan digelar secara serentak di daerah-daerah luar Bali di seluruh Indonesia bahkan dunia.
 
[pilihan-redaksi2]
Sesuai agenda Panitia GP 2018 akan menyelenggarakan Sarasehan Damai pada 21 September 2018 bertepatan dengan Hari Perdamaian Dunia yang diperingati setiap 21 September. Sarasehan  Damai akan digelar di Lapangan Gong Perdamaian Desa Budaya Kertalangu, Denpasar dan akan dihadiri oleh para tokoh dan pelaku pelaku bisnis pariwisata yang tergabung dalam HIPMI Bali, IWAPI, BKOW Bali dan beberapa komunitas peduli lainnya.
 
Puncak acara GP 2018 akan dihelat pada Sabtu, (6/10) di Lapangan sisi Timur  Monumen Perjuangan Rakyat Bali "Bajra Sandhi",  Renon,  Denpasar dan direncanakan  akan dihadiri Presiden RI, Joko Widodo dan sejumpah petinggi negeri ini. Made Mangku Pastika didaulat saat itu untuk memberi wejangan kepada semua aktivis Gerakan Moral ini untuk terus menyuarakan gerakan perdamaian ini. Yang menarik,  puncak acara GP nanti akan  mengundang para penerima hadiah Nobel Perdamaian serta tokoh-tokoh cinta damai di dunia. (bbn/rls/rob)

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami