search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bintang Puspayoga Isi Jabatan Menteri PPPA?
Rabu, 23 Oktober 2019, 09:25 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Bintang Puspayoga, istri mantan Menteri koperasi dan UKM Puspayoga dikabarkan akan menduduki jabatan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).

[pilihan-redaksi]
Hal ini mencuat setelah munculnya perempuan dengan nama lengkap Gusti Ayu Bintang Puspayoga itu di televisi hadir di istana negara pada Rabu (23/10/2019).  

Seperti dikutip dari antara, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat perempuan yang pernah menjadi atlet tenis meja itu tidak menjawab dengan detil dan lugas.

“Lihat saja besok (hari ini-red), mohon doa dan dukungannya,” kata ibu berputra satu itu.

Bintang yang sebelumnya aktif berkiprah di berbagai organisasi termasuk Oase KK dan menjadi Ketua Bidang Peningkatan Kualitas Keluarga Besar OASE Kabinet Kerja itu bahkan dikabarkan sudah mendapatkan undangan untuk hadir di Istana pada Rabu (23/10) pada pukul 07.00 WIB.

Bintang yang berdarah asli Bali itu selama ini banyak mendukung suaminya yang pernah menduduki jabatan penting termasuk menjadi Wakil Gubernur Bali. Bintang juga mendampingi sang suami Puspayoga yang merupakan politisi dari PDI Perjuangan itu saat menjadi Menteri Koperasi dan UKM dalam berbagai kegiatan.

Jika dilihat dari daftar orang-orang yang dipanggil ke Istana dalam dua hari terakhir, tercatat belum ada calon yang mengarah untuk menduduki jabatan Menteri PPPA.

Hingga Selasa malam, hanya ada beberapa calon pembantu presiden dari kalangan perempuan yang dipanggil, yakni Sri Mulyani yang mengaku ditugasi Presiden Jokowi untuk menangani keuangan, Siti Nurbaya Bakar yang mengaku ditugasi Presiden Jokowi untuk menangani salah satunya persoalan di antaranya kebakaran hutan dan lahan, dan Ida Fauziah yang diminta membenahi urusan ketenagakerjaan.

Sementara Retno Marsudi yang ditugaskan khusus ke Jepang diprediksikan akan tetap pada posnya di Kementerian Luar Negeri.
 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami