search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
GBCI Bersama IAI Gelar Pelatihan Greenship Associate Angkatan III
Rabu, 23 Oktober 2019, 17:30 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Pelatihan Greenship Associate (GA) angkatan-3 yang berlangsung tanggal 19-20 Oktober 2019 di Vasini Hotel dan diselenggarakan oleh Green Building Council Indonesia (GBCI) wilayah Bali bekerjasama dengan IAI (Ikatan Arsitek Indonesia) wilayah Bali.

[pilihan-redaksi]
Pelatihan ini diikuti oleh 34 peserta, terdiri dari 16 arsitek, 7 MEP (Mesin & Elektro), 8 Sarjana Teknik Sipil & Manajemen Konstruksi, 1 Perencana Kota, 1 Sarjana Teknik Lingkungan, dan 1 Sarjana lainnya. 

GBCI-Bali yang dibentuk tanggal 7 Mei 2017 dengan Wakil Gubernur Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati sebagai penasehatnya, telah diikuti oleh 84 peserta pelatihan GA dan 22 peserta pelatihan GP. Greenship adalah program sertifikasi bangunan hijau dari Green Buidling Council Indonesia yang terafiliasi dalam World Green Building Council (WGBC) yang ada di 70 negara di seluruh dunia.

Pelatihan GA ini dilaksanakan dalam rangka untuk menjadi prasyarat mengikuti pelatihan GP (Green Professional) sebagai ahli-ahli bangunan hijau tersertifikasi yang dibutuhkan dalam perencanaan & pembangunan proyek bangunan hijau sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan Menteri PUPR No.02/2015 tentang Bangunan Gedung Hijau menuju pembangunan berkelanjutan di seluruh Indonesia.

Mengikuti langkah Pemerintah Daerah lain seperti DKI Jakarta, Bandung, yang telah menerbitkan Peraturan Bangunan Gedung Hijau, maka GBCI-Bali juga siap mendukung Pemprov Bali dalam proses perumusan peraturan tentang Bangunan Hijau, sebagaimana juga sedang dilakukan daerah lainnya seperti Semarang, Makassar, Surabaya, dan Yogyakarta.

Dalam pelatihan GA Angkatan-3 kali ini, tercatat ada 3 pejabat PUPR Pemerintah Kabupaten ikut serta dan seorang anggota Kelompok Ahli Pembangunan Pemerintah Provinsi Bali yang sangat antusias mengikutinya dan berharap akan semakin banyak pejabat Pemerintah yang mengikutinya.

Sebagaimana dikatakan oleh Kepala Bidang Cipta Karya, Pemkab Gianyar, I Dewa Gde Agung Kusuma Yudha, ST, dimana ia mengatakan Greenship Associate Training Course sangat bermanfaat. Hal ini karena dapat memberikan dan menambah pemahaman betapa pentingnya penyelenggaraan pembangunan gedung berkelanjutan yang memenuhi persyaratan bangunan gedung yang fungsional, andal dan sesuai dengan tata bangunan yang serasi dan selaras dengan lingkungan. 

"Harapan kami, sosialisasi lebih diintensifkan bekerja sama dengan instansi pemerintah (kementerian PUPR dan Pemda),” sebutnya.

Sementara itu Kepala Seksi Perencanaan Tata Ruang Pemkab Gianyar, Ir. I Made Dwipa Aria, ST, MT, IPU juga menyatakan, pelatihan ini memberikannya pengetahuan lebih detail tentang manfaat bangunan hijau. Disamping itu juga, lanjutnya, dirinya mendapatkan referensi dalam hal perencanaan dan pembangunan bangunan gedung pemerintah, sekaligus ikut berkampanye mengurangi global warming akibat pembangunan melalui Pemilihan Material, Penggunaan Energi, Penggunaan Air untuk meningkatkan Kesehatan, Keamanan dan Kenyamanan para pengguna bangunan gedung pemerintah.

"Sehingga pelatihan ini bisa menularkan semangat menjaga lingkungan, termasuk upaya mengurangi produksi sampah dalam proses pemabngunan dan penggunaan bahan ramah lingkungan,” katanya.
 

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami