Tantangan menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) di kabupaten jembrana, yang mampu bersaing hingga tingkat internasional dijawab oleh Program studi di luar domisili.

[pilihan-redaksi]
Hal ini terungkap dalam kerja sama Kabupaten Jembrana-Politeknik Negeri Bali (PDD Jembrana) melalui kegiatan Sosialisasi dan first screening (penilaian awal) program perekrutan dan penempatan sebagai awak kapal pesiar di kampus PDD Jembrana, kamis (24/10).

Menyusul pemerintah kabupaten jembrana yang rutin memberangkatkan tenaga kerja ke luar negeri, melalui kerjasama dengan  PT Royal Bali Internusa selaku Agensi awak kapal pesiar, sosialisasi dan first screening kandidat yang diikuti oleh 42 alumni dan 35 mahasiswa PDD Jembrana. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh koordinator PDD Jembrana, Gede Gunadnya, direktur PT Royal Bali Internusa, Gede Sumitra Adnyana dan Ketua PHRI Jembrana, Nyoman Suantaya. 

Dalam rangka penyerapan SDM Jembrana dalam dunia kerja, materi sosialisasi memaparkan kebutuhan kompetensi serta administrasi untuk bekerja sebagai awak kapal pesiar. 

"Tren bekerja di luar negeri meningkat, utamanya sebagai kru kapal pesiar, sosialisasi ini kita laksanakan agar apa yang dibutuhkan dan pembiayaan tentang keberangkatan itu jelas, dan tentunya kita mengutamakan kompetensi sebagai kru, karena itu kita berikan kesempatan bagi adik-adik yang ingin kerja di kapal pesiar melalui pembagian formulir  first screening kandidat hari ini juga," ujar sumitra sembari menambahkan First screening kandidat ini adalah sebuah proses awal perekrutan.

Ketua PHRI Jembrana, Nyoman Suantaya yang juga sebagai perwakilan CTI Bali Nusra sebagai salah satu perusahaan yang bekerjasama dengan PDD Jembrana mengatakan bahwa sosialisasi dan firts screening ini sebagai pemenuhan atas kebutuhan tenaga kerja sebagai awak kapal pesiar. 

"Kebutuhan kru kapal pesiar sangat besar sekarang tersedia 550 posisi cook dan 300 galley steward, dan kita berusaha memberdayakan SDM lulusan PDD Jembrana untuk memenuhi kebutuhan tersebut, selain untuk mendekatkan Para kandidat dengan agensi," ujar Suantaya.

Sementara itu, koordinator PDD Jembrana, Gde Gunadnya berterima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada alumnus PDD Jembrana untuk menjadi kandidat awak kapal pesiar. Menurutnya kegiatan ini adalah hasil kerjasama pihak PDD Jembrana dengan perusahaan dan lembaga-lembaga penyalur tenaga kerja resmi, sehingga muaranya dapat meningkatkan serapan alumni PDD Jembrana di dunia kerja. 

"Sampai saat ini 85% lulusan kita sudah terserap di dunia kerja,  bagi anak-anak yang nanti diterima oleh agensi akan membantu meningkatkan nilai serapan alumni di dunia kerja dan sekaligus menurunkan angka pengangguran," ujar Gunadnya.