search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pasar Umum Sukawati Segera Dibongkar, 754 Pedagang Relokasi
Jumat, 2 Oktober 2020, 13:00 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Sejalan dengan revitalisasi Pasar Seni Sukawati Blok A dan Blok B, Pasar Umum Sukawati akan segera dibongkar. Eks pasar kebutuhan sehari-hari ini akan jadi Pasar Seni Sukawati Blok C. Sebanyak 754 pedagang pasar umum, akan pindah permanen ke pasar penampungan yang berlokasi di Banjar Gelumpang, Desa/Kecamatan Sukawati.

Sebelum pindah, para pedagang mengambil undian nomor urut di penampungan sementara, Jumat (2/10). Pemerintah Kabupaten Gianyar mengagendakan pengundian pedagang selama dua hari sampai Sabtu (3/10).

Ditemui di lokasi penampungan sementara, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar Luh Gede Eka Suary mengatakan Proyek Revitalisasi Pasar Sukawati Blok C (eks Pasar Umum Sukawati) akan segera dimulai. 

“Setelah Kementerian PUPR zoom meeting waktu lalu. Kami dikasi waktu 2 minggu sama Bapak (Bupati Gianyar Made Mahayastra),” ujarnya.

Maka itu, perpindahan pedagang harus segera dilakukan. “Kami ditarget tanggal 7 Oktober ini, sudah bersih (pedagang sudah direlokasi, red). Maksimal tanggal 8,” ujarnya.

 

Terkait pengundian, digelar sesuai protokol kesehatan. Yakni antara komoditas satu dengan yang lain digelar terpisah. “Pengundian juga kami agendakan 2 kali,” jelasnya. 

Hari pertama diundi sebanyak 373 pedagang. Terdiri dari pedagang hasil bumi, telor, daging, ikan, sayur, makanan/minuman, jajan Bali, alat upacara dan dupa. Selanjutnya hari kedua diundi sebanyak 381 pedagang jenis buah, kacang, snack, kopi, kain, perak, askesoris, sepatu, sandal, bunga, pisau, plastik, toko dan kios. 

“Pengundian jalan, disini masih bergerak (pembangunan tempat penampungan). Karena pembangunan disana akan segera berproses,” terangnya.

Reporter: bbn/gnr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami