search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
10 Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil
Sabtu, 13 Februari 2021, 12:45 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/10 Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Mengonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil berguna untuk menjaga kesehatan ibu maupun janin yang tengah dikandungnya. Meski tak ada perbedaan antara makanan sehat untuk ibu hamil dengan makanan sehat pada umumnya, ibu hamil harus memastikan makanan yang dikonsumsi dapat menyediakan nutrisi dan energi yang cukup, baik untuk diri sendiri maupun untuk perkembangan janin.

Agar kehamilan tetap sehat, asupan makronutrien dan mikronutrien haruslah seimbang. Yang termasuk dalam makronutrien adalah karbohidrat, lemak, dan protein. Sedangkan mikronutrien terdiri dari berbagai macam jenis vitamin dan mineral.

Nah, kali ini theAsianparent berbagi 10 jenis makanan sehat untuk ibu hamil yang harus Anda ketahui.

1. Alpukat

Buah berwarna hijau ini kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal dan sangat baik untuk membantu pertumbuhan janin. Tak hanya itu, alpukat juga bisa membantu menjaga kesehatan kulit selama masa kehamilan.

2. Ikan Salmon

Ikan salmon mengandung asam lemak omega 3 yang bermanfaat untuk perkembangan otak janin. Dan yang paling penting, kandungan merkurinya terbilang rendah sehingga aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil.

3. Gandum

Konsumsi makanan yang mengandung gandum utuh berguna untuk memenuhi kebutuhan kalori harian ibu hamil pada trimester kedua dan ketiga kehamilan. Gandum utuh mengandung serat dan vitamin yang sehat untuk ibu hamil.

4. Sayuran Hijau

Selama hamil, perbanyaklah mengonsumsi aneka sayuran berwarna hijau seperti brokoli, kangkung, atau bayam. Sayuran hijau kaya vitamin C, K, dan A, serta mengandung kalsium, folat, dan kalsium yang baik untuk ibu hamil.

5. Buah Berry

Keluarga beri, seperti bluberi dan stroberi, mengandung karbohidrat, vitamin C, dan antioksidan dalam jumlah tinggi yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh ibu hamil. Memiliki rasa yang cenderung asam dan segar, konsumsi buah beri juga bisa membantu menghilangkan rasa mual akibat morning sickness.

6. Kacang-Kacangan

Kerap merasa ingin ngemil saat sedang hamil? Pertimbangkan untuk mengonsumsi kacang-kacangan sebagai camilan. Lentil, kacang polong, walnut, dan lain-lainnya mengandung serat, protein, zat besi, dan asam folat yang sangat baik untuk ibu hamil.

7. Daging Tanpa Lemak

Sumber protein hewani yang baik untuk ibu hamil adalah daging ayam atau sapi tanpa lemak. Daging tanpa lemak mengandung zat besi, kolin, dan vitamin B yang sangat diperlukan oleh janin dan ibunya.

8. Telur

Pastikan mengonsumsi makanan yang telah matang dengan sempurna, termasuk telur. Telur mentah mengandung bakteri Salmonella yang dapat menimbulkan infeksi pada ibu hamil sehingga sangat berbahaya.
Namun jika dimasak dengan benar, telur adalah sumber kolin yang bagus dan bermanfaat bagi perkembangan otak janin.

9. Ubi Jalar

Dalam jumlah atau takaran yang tepat, vitamin A sangat baik untuk perkembangan janin. Salah satu makanan yang merupakan sumber vitamin A dan mudah untuk diperoleh adalah ubi jalar.

10. Produk Olahan Susu

Supaya janin dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, ibu hamil memerlukan asupan protein dan kalsium yang cukup. Kedua zat tersebut dapat diperoleh dari produk olahan susu. Namun jika ibu hamil memiliki intoleransi laktosa, gantilah produk susu hewani dengan susu nabati seperti susu kedelai atau susu kacang almond.

Perhatikan Porsi Makanan Ibu Hamil

Tak hanya memperhatikan jenis makanannya saja, penting pula untuk memperhatikan jumlah atau porsi makan bagi ibu hamil. Menurut dr. Kanadi Sumapraja, SpOG (K), MSc dari Rumah Sakit Pondok Indah, ibu hamil memang bisa mengonsumsi jenis makanan apa saja, tapi perlu memperhatikan jumlah atau porsi makanannya.

Menurut dokter Kanadi, hindari berlebihan mengonsumsi suatu makanan karena yang berlebihan tak baik untuk tubuh. Sebaiknya makanan yang dikonsumsi ibu hamil pun disesuaikan dengan kondisi kesehatan tubuh masing-masing.

Untuk jenis makanan yang dihindari, sebaiknya ibu hamil tidak mengonsumsi makanan mentah karena dikhawatirkan mengandung bakteri yang bisa menginfeksi dan berisiko pada perkembangan bayi dalam kandungan.

Ibu hamil juga sangat disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya serat, zat besi, dan asam folat agar kesehatan janin tetap terjaga. Penuhi pula kebutuhan asupan cairan dengan cara rutin mengonsumsi air mineral.

Karena kondisi setiap ibu hamil berbeda-beda, ada baiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter mengenai makanan yang bisa dikonsumsi selama kehamilan.(sumber: suara.com)


 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami