search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Fraksi Gerindra Bali Soal Sampah: Tak Perlu Diperdebatkan, Saatnya Action

Rabu, 13 Agustus 2025, 09:59 WITA Follow
image

beritabali/ist/Fraksi Gerindra Bali Soal Sampah: Tak Perlu Diperdebatkan, Saatnya Action.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Fraksi Gerindra DPRD Bali menegaskan perlunya langkah konkret untuk mengatasi persoalan sampah yang kian memanas setelah penutupan TPA Suwung.

Pandangan tersebut disampaikan anggota Fraksi Gerindra DPRD Bali, Gede Harja Astawa, belum lama ini.

"Soal sampah itu dari awal jelas dan tegas. Kami sarankan berikan masukan tolong anggarkan anggaran yang cukup untuk membeli mesin pengolah sampah. Baik yang organik maupun anorganik. Yang organik itu bisa diolah menjadi pupuk yang bermanfaat kembali untuk petani. Anorganik bisa berbagai hal dimanfaatkan untuk daur ulang plastiknya. Bisa aspal atau biogas sehingga tak perlu ada perdebatan," ujarnya.

Menurutnya, jika perdebatan terus berlarut, penumpukan sampah tetap tak akan teratasi. Ia mendorong pemerintah kabupaten, provinsi hingga desa untuk berinovasi dan berkreasi dalam pengelolaan sampah.

"Siapkan mesin dan sekaligus teknisinya. Ya kalau memang belum bisa anggaran maksimal ya kan bisa pihak ketiga. Sekarang kita lihat Jawa Barat sebagai referensi bagaimana cara pengolahan sampah di sana tak perlu diperdebatkan. Harus action," tegasnya.

Gede Harja Astawa berharap, pengelolaan sampah di Bali dapat mencontoh daerah lain yang sudah berhasil memanfaatkan teknologi untuk mengubah sampah menjadi sumber daya bernilai ekonomi.

Editor: Redaksi

Reporter: Gerindra Bali



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami