Viral Seorang Suami Curhat Gaji Habis Demi Bayar Cicilan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Seorang suami mencurahkan isi hatinya mengenai tanggungan kebutuhan rumah tangga yang harus ia penuhi setiap bulannya. Mengurus kebutuhan rumah tangga memang tidak semudah membalikkan telapak tangan, apalagi jika pendapatan yang diterima terbilang pas-pasan jika harus digunakan untuk menutup bayar cicilan.
Seperti pengalaman yang dialami dan dibagikan oleh seorang suami ini. Kisahnya yang ia unggah lewat akun TikTok @aby_jay mendapat perhatian warganet lantaran mengungkap pengeluaran bulanan sebagai seorang kepala rumah tangga.
Dalam unggahan itu, ia menuliskan rincian biaya yang ia terima dan ia keluarkan per bulannya. Dalam sebulan, pria ini mengaku mendapat gaji dari tempatnya bekerja sebesar Rp6.500.000. Gaji itu kemudian ia bagi untuk memenuhi kebutuhan primer, sekunder dan tersier dalam hidupnya.
Hampir separuh dari gaji itu ia gunakan untuk membayar cicilan mobil yakni sebesar Rp3.100.000. Sang istri pun ia berikan uang belanja sebesar Rp1000.000 per bulannya. Hal itu tak lepas dari pengeluarannya yang masih harus memberi kiriman kepada orang tua sebesar Rp800.000.
Selain itu, ia masih harus membayar listrik dan air sejumlah Rp400 ribu. Alhasil, uang gaji yang bisa ia gunakan untuk dirinya sendiri hanyalah Rp300 ribu. "Kerja banting tulang tapi gini-gini aja," tulis dia dalam unggahan itu. Namun ia mengaku masih bersyukur diberi rezeki untuk membayar semua tanggungan rumah tangga tersebut.
"Intinya, bersyukur aja, Alhamdulillah," imbuh dia. Unggahan tentang tanggungan rumah tangga itu pun ramai dikomentari warganet dengan beragam reaksi. "1 juta buat istri mana cukup zaman sekarang, ujung-ujungnya istri cari sendiri buat nutupin kebutuhan lainnya," komentar Afifah***.
"Maksa banget cicil mobil, saran penuhin kebutuhan istri dulu bang, 1 juta buat sebulan enggak akan cukup, apalagi kalau udah punya anak," imbuh warganet lain.
"Kreditnya dobel, rumah dan mobil, mestinya skala prioritas rumah dulu, mobil entar, yang penting kebutuhan dapur, pendidikan anak. Kalau belum punya anak, uangnya ditabung," komentar Liliq *****.(sumber: suara.com)
Reporter: bbn/net