Meski belum masa reses, AA Gde Agung selaku anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) perwakilan Bali menyempatkan waktu untuk menyerahkan bantuan dan menyerap aspirasi dengan komponen masyarakat pada Selasa (16/3/2021).

Bertempat di Kantor DPD perwakilan Bali di Renon, Denpasar, mantan Bupati Badung 2 periode tersebut memfasilitasi sejumlah komponen masyarakat diantaranya; Founder Rumah Kebangsaan dan Kebhinekaan, Ketut Udi Prayudi, Pengurus Lingkungan Perumahan Warga Kesambi Baru, KMHDI Badung, dan Anggota Brimob Polda Bali di Tohpati.

AA Gde Agung mengatakan kegiatan ini merupakan implementasi dari tanggung jawabnya selaku Komisi III yang membidangi sektor Pendidikan, Agama, Kesehatan, serta Kesejahteraan. Selama itu mempunyai dampak positif dalam membangun Bali, pihaknya akan selalu mendukung. Hal ini, menurutnya juga sebagai bentuk perhatian terhadap komponen masyarakatnya.       

"Semua hal yang positif harus kita dukung," katanya. 

Seperti halnya adanya Rumah Kebangsaan dan Kebhinekaan, menurutnya hal yang luar biasa ini wujud nyata dari Kebhinnekaan yang merupakan salah satu pilar dari bangsa. Sedangkan KMHDI merupakan calon pemimpin di masa depan yang mesti didukung dalam aktivitasnya.

Khusus untuk Brimob sendiri, pihaknya menyatakan sudah menerima aspirasi adanya pembangunan dari Padma Bhuana di Asrama Brimob Tohpati mengingat banyaknya krama penyungsung pura. Tokoh masyarakat Puri Mengwi ini mengatakan selama pandemi Covid-19 ini, pihaknya juga membantu masyarakat dari berbagai latar belakang khususnya yang kurang mampu.

"Penyerahan bantuan meski jumlahnya tidak banyak, tetapi berusaha untuk berbagi dengan penyerahan sembako ke pesraman, panti-panti, dan umat lainnya yang kurang mampu," ujarnya.

Sementara itu Founder Rumah Kebangsaan dan Kebhinnekaan Ketut Udi Prayudi menjelaskan perkembangan pembangunannya saat ini sudah mencapai 45%, namun sudah mulai digunakan untuk tempat berkumpul sejumlah organisasi mahasiswa dan pesemetonan. Yang menjadi keunikan dari Rumah Kebangsaan ini adalah bahan dari batuan yang digunakan berasal dari setiap daerah di wilayah Indonesia, yakni dari Aceh sampai Papua.

Harapannya, kata dia, nantinya akan menjadi rumah dari semua pemuda dari seluruh wilayah di Indonesia sekaligus pemersatu bangsa. 
Disebutkan ada beberapa nama pahlawan nasional yang digunakan sebagai nama ruangan di Rumah Kebangsaan salah satunya adalah Dr. Anak Agung Gde Agung yang merupakan Menteri Dalam Negeri dan Luar Negeri pada era Presiden Soekarno. 

"Namanya memiliki kesamaan dengan nama Ida, diharapkan generasi muda mampu terinspirasi dengan kemampuannya dalam berkomunikasi dan berdiplomasi," sebutnya, sembari mengundang AA Gde Agung untuk menghadiri peresmiannya yang ditargetkan rampung pada Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia pada 17 Agustus 2021 atau hari Kesaktian Pancasila pada 1 Juni 2021 mendatang.   

Sedangkan I Ketut Adi Sutrisna selaku Kepala Lingkungan Perumahan Warga Kesambi Baru, Kerobokan, Badung mengatakan saat ini warganya yang terdiri dari 150 KK memiliki Balai Pertemuan. Tempat serba guna yang dibangun pada tahun 2001 memiliki fungsi selain sebagai tempat berkumpulnya warga juga sebagai tempat edukasi.

Seperti, ungkapnya, untuk belajar daring dari anak-anak warga setempat di masa pandemi karena tersedia Wifi gratis dan sekaligus menjadi Sekretariat dari KMHDI Badung. Saat ini pihaknya telah berupaya membangun sejumlah fasilitas yakni toilet dan dapur untuk menunjang dari segala aktivitas. Pihaknya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh AA Gede Agung demi kelangsungan dari Balai Pertemuan tersebut. Melalui pertemuan itu, Perwakilan dari Brimob Polda Bali di Tohpati yang juga selaku Koordinator Umat Hindu Sat Brimob Polda Bali I Wayan Bagiana mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Anggota DPD AA Gede Agung. Pihaknya mengaku telah mengirim proposal pembangunan Pura Padma Bhuana di Mako Brimob Tohpati dan saat ini telah mencapai 80 persen dari target.

"Kami ucapkan terima kasih semoga bantuan ini bermaanfaat bagi pembangunan Pura Padma Buana di Mako Brimob Polda Bali di Tohpati," ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, KMHDI Badung yang akan mempersiapkan untuk mengikuti Mahasabha KMHDI XII di Bogor juga memperkenalkan Ketua KMHDI Badung yang baru, yakni Luh Putu Indah Wahyuni.