Hasil Tes Antigen Acak Siswa di Badung Semua Negatif
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Dinas Kesehatan Kabupaten Badung kembali melakukan pemantauan yang menyasar sekolah-sekolah khususnya SMP di Badung. Hal ini dalam upaya untuk melakukan evaluasi dalam kaitan penerapan Prokes beserta sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM di sekolah di Badung. Sejauh ini, beberapa SMP telah dilakukan kunjungan untuk selanjutnya dilakukan evaluasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, I Nyoman Gunarta menyampaikan, pihaknya telah mengunjungi beberapa SMP pada hari ini, Rabu (13/10) dan besok, Kamis (14/10) dengan menyasar sekolah SMP lainnya di Badung.
"Minggu ini akan menyasar SMP-SMP di Badung, tadi Rabu,(13/10) kami telah menyasar SMP 3 Abiansemal dan ke SMP 5 Mengwi, Badung," jelasnya.
Sedangkan untuk besok, Kamis(14/10) rencana, dia akan menyasar SMP 4 Kuta Selatan dan SMP 2 Kuta. Kemudian pada Jumat (15/10) akan mengunjungi SMP 1 Kuta utara dan SMP 1 Petang.
Dalam kaitan pelaksanaan PTM di Kabupaten Badung, Dirinya berharap, kepada pihak sekolah agar Satgas telah dibentuk di sekolah dapat bekerja maksimal dalam upaya mengantisipasi penularan covid-19 dan agar siswa didik terbiasa dengan pola baru dilakukan saat ini.
"Jika sebelum para siswa saat jam pulang sekolah dapat saling bercanda gurau akan tetapi, saat ini (PTM) diharapkan para siswa begitu keluar sekolah segera pulang ke rumah masing-masing," paparnya.
Kemudian dalam kaitan dengan hal tersebut bagaimana pihak sekolah harus mampu menyiapkan mitigasi dengan sebaik-baiknya mulai dari misalnya, sarana-parasarana terkait Prokes.
Dirinya menambahkan, dari tes acak antigen yang dilakukan di beberapa SMP tersebut hasilnya semua negatif. Selanjutnya di luar rapid tes dilakukan juga berupa screening terhadap para siswa, apakah ada keluhan sakit atau pilek misalnya.
"Itu merupakan hasil kita sementara akan tetapi, tentu dilanjutkan terus sesuai jadwal besok dan lagi dua hari akan kita lakukan kembali," ucapnya.
Dari pantauan sementara dalam pelaksanaan PTM menurutnya, dari sisi kesehatan belum ditemukan kendala dan mudah-mudahan berjalan lancar sesuai harapan.
"Tentu kita semua sangat mengharapkan aman pelaksanaan PTM ini sehingga, kedepan tidak ada lagi kata-kata terbatas. Yang mana, tentu itu sangat kita harapkan bersama atau dengan kata lain pembelajaran tatap muka tidak ada lagi dilakukan dengan cara terbatas. Maka uji coba pelaksanaan PTM selama satu bulan ini dapat dievaluasi, jika sukses maka itu merupakan sukses kita bersama," pungkas Gunarta.
Reporter: bbn/aga