search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Harga Bawang Anjlok, Petani Ini Menjerit Hingga Nyebur ke Sawah
Rabu, 24 November 2021, 19:25 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Harga Bawang Anjlok, Petani Ini Menjerit Hingga Nyebur ke Sawah

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beredar sebuah video jeritan seorang petani di Kabupaten Demak yang mengeluhkan harga bawang anjlok viral di media sosial. 

Bahkan saking frustasinya, petani ini sampai teriak-teriak dan menyeburkan diri ke dalam sawah. Lantaran pusing harga bawang di pasaran tidak sesuai harapannya. 

Aksi petani tersebut berhasil terekam dalam unggahan video di akun instagram @andreli48 belum lama ini. 

"Sekarang harga bawang merah di tempat kalian berapa teman? Salah satu petani kuwu, dempet demak sampai frustasi nyebur ke sawah gegara harga anjlok," tulis keterangan caption akun tersebut. 

Dalam video tersebut seorang petani yang mengenakan kaos berwarna hitam terlihat sedang frustasi. Lantaran harga bawang di pasaran saat panen justru anjlok. 

Alhasil, petani yang tidak diketahui identitasnya ini mengaku stress. Karena kebingungan mencari modal untuk menanam lagi. Sedangkan harga pupuk dan obat saat ini sedang melambung tinggi. 

"Pak saya minta tolong pak, harga brambang  distabilkan pak. Harga brambang kayak gini," ujarnya sembari menjerit. 

"Saya gak bisa mikir, pupuk mahal, obat mahal, saya gak bisa mikir pak," sambungnya.

 

Karena saking frustasinya, petani ini tiba-tiba melupakan rasa emosinya dengan cara menceburkan diri ke dalam sawah. Kemudian ia terus mengomel-ngomel dan mengeluhkan harga bawang yang anjlok tersebut. 

"Sertifikat didol, saya tidak bisa mikir bayar hutang piye pak aaaa," ungkapnya. 

Sontak unggahan video yang telah disukai 240 kali ini mematik perhatian warganet. Tak sedikit dari mereka yang mengaku prihatin dengan kondisi petani tersebut. 

"Melasi cah, wong cilik ono ne wong pasrah,,  mugo2 paringi rezeki pak," ucap akun @setyoko**.

"Kasian ya Allah," kata akun @devisuharso**.

"Sabar pak semoga ada jalan keluar berkah untuk anak istri aamin," cetus akun @kahla**.

"Pangkas tuh tengkulak2 nakal, udah gak zaman tengkulak memberatkan produsen dan konsumen," tandas akun @photo_im**.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami