Paspampres Minta Maaf ke Wartawan, Kapendam: Miskomunikasi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Ketersinggungan yang dialami oleh sejumlah Wartawan Media Online yang diduga diakibatkan oleh oknum Paspampres saat kegiatan Penutupan Rapimnas Kadin 2021 di BNDCC Nusa Dua pada Sabtu (4/12/2021) kemarin, akhirnya dapat diselesaikan dengan mediasi permintaan maaf dari pihak Paspampres.
Mediasi yang dilaksanakan pada Minggu (5/12/2021) di Media Center Korem 163/WSA tersebut diinisiasi oleh Kapendam IX/Udayana Letkol Kav Antonius Totok Y.P, S.I.P., dan dihadiri oleh Pamen Paspampres, Ketua SMSI Bali Emanuel Dewata Oja dan Wartawan Senior Joko Mulyono, serta beberapa rekan media lainnya.
Membuka pembicaraan, Kapendam mengungkapkan bahwa terdapat miskomunikasi yang terjadi saat itu, karena sama-sama melaksanakan tugas. Kedepannya hal ini akan dijadikan sebagai pengalaman masing-masing.
"Ini hanya Miskomunikasi, itulah dinamika di lapangan. Tidak ada sama sekali maksud dari Paspampres untuk menyinggung bahkan melecehkan para rekan media yang ada pada saat itu. Jangan sampai hal ini dapat merusak hubungan kita antara TNI dan Media yang sudah berjalan dengan baik," tegas Kapendam.
Pada kesempatan tersebut, Pamen Paspampres Letkol Mar Frangky menyampaikan permintaan maaf atas kesalahan karena mengeluarkan kata yang telah menyinggung para rekan media.
"Kami dari Paspampres mohon maaf atas kesalahan yang kami buat, hal ini akan kami jadikan pelajaran untuk berdinas kedepannya," ucapnya.
Kapten Cpm Masrian yang juga hadir dalam kesempatan tersebut secara pribadi juga meminta maaf kepada rekan media karena dirinya sudah mengeluarkan kata-kata yang seharusnya tidak dikatakan.
"Ini akan saya jadikan sebagai pembelajaran untuk mengemban tugas yang akan datang, dan saya tidak akan mengulanginya lagi. Sekali lagi, saya mohon maaf sebesar-besarnya," tuturnya.
Sementara itu, Joko Mulyono yang juga sebagai Koordinator Wartawan menerima permintaan maaf dari pihak Paspampres. Dirinya sebagai Wartawan Senior yang telah lama menjalin hubungan baik dengan Kodam IX/Udayana, berharap hal seperti ini tidak terulang lagi kedepannya.
Reporter: bbn/rls