search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Harga Cabai dan Bawang di Karangasem Nyaris Sama Pedasnya
Kamis, 16 Juni 2022, 16:15 WITA Follow
image

beritabali/ist/Harga Cabai dan Bawang di Karangasem Nyaris Sama Pedasnya.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Dua hari menjelang hari raya Kuningan yang akan berlangsung pada 18 Juni 2022 mendatang, harga beberapa jenis bumbu dapur di pasaran terbilang masih cukup tinggi. 

Seperti pantauan harga yang dilakukan secara langsung pada Kamis (16/6/2022) di Pasar Timur Amlapura, ada dua jenis bumbu masakan yaitu cabai merah kecil dan bawang merah yang mengalami lonjakan. 

Menurut Dayu Mang salah seorang pedagang di Pasar Amlapura Timur, kondisi tersebut sudah berlangsung sejak hari raya Galungan, khusus untuk harga cabai merah kecil harganya bahkan sempat tembus Rp.100 ribu per kilogramnya, namun hari ini turun dikisaran Rp.90 ribu rupiah. 

"Kemarin cabai merah kecil tembus Rp.100 ribu sekilo, sekarang kemabli Rp.90 ribu, meski turun namun harga tersebut masih terbilang tinggi dibandingkan harga normalnya," ujarnya. 

Selain cabai merah kecil, harga jenis bawang merah bali juga terpantau merangkak naik, dari harga awalnya Rp.30 ribu perkilogramnya kini naik Rp.15 ribu rupiah menjadi Rp.45 ribu per kilogramnya.

Meningkatnya harga beberapa bumbu masakan tersebut berdampak langsung terhadap penjualan para pedagang, biasanya dalam sehari terutama menjelang hari raya bisa menjual sekitar 20 kilogram cabai merah kecil. Namun hari ini hingga menjelang tengah hari, baru beberapa kilogram cabai yang terjual. 

"Di samping karena harga yang naik, kondisi ekonomi karena pandemi juga mempengaruhi daya beli masyarakat, biasanya habis 20 kilo, sekarang ini baru laku sedikit," tandas Dayu Mang.

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami