search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Perahu Segara Kerthi Pawan, Ikon Menuju Jembrana Emas 2026
Kamis, 18 Agustus 2022, 13:49 WITA Follow
image

beritabali/ist/Perahu Segara Kerthi Pawan, Ikon Menuju Jembrana Emas 2026.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Perwakilan Desa Pengambengan merancang perahu nelayan yang khas untuk menangkap ikan. Dalam pawai yang akan di gelar Kamis (18/8/2022) hari ini, para penggiat karnaval merancang dengan ikon yang akan ditonjolkan. 

Salah satunya adalah Perahu Biru, yang didukung penuh asosiasi perusahaan pengolahan ikan di Desa Pengambengan

Penggagas dari Desa Pengambengan Eka Sabara mengatakan, perahu ini merupakan gabungan asosiasi para perusahaan pabrik yang ada di Desa Pengambengan, Kecamatan Negara Kebupaten Jembrana dengan para pengerajin yang dengan semangat perjuangan membantu mewujudkan dengan bertema "Tema Segara Kerthi Pawan Perahu Biru Menuju Jembrana Emas 2026." 

"Ada dua jenis kendaraan yang nantinya yang ikut karnaval atau pawai. Berupa sepasang pengantin dengan adat pengantin Bugis Melayu, sepasang pengantin adat Bali dan juga sepasang pengantin dengan adat Madya. Tapi lebih hebat adalah hasil para nelayan yang diolah pabrik berupa sarden. Itu ciri khas atau bisa di bilang ikon desa kami," ujarnya. 

Eka menjelaskan perahu ini dikerjakan secara bersama-sama dan merupakan kebanggaan tersendiri, dimana masyarakat sangat antusias dengan adanya pawai pembangunan. 

"Pegawai pabrik dan masyarakat saling mengisi dalam rancangan membuat perahu Biru ini sebagai ikon pembawa arah menuju gemilang Jembrana Emas 2026. Kami tak menyebutkan berapa nominal membuat perahu ini, akan tetapi bisa ikut serta sudah menjadi kebanggan bagi para nelayan," katanya. 

Eka menambahkan selama 2 tahun pawai ditiadakan dan tahun ini diselenggarakan dengan harapan semoga menjadi barometer bagi para penggiat usaha dan juga para nelayan untuk kembali bergairah untuk berusaha.

Editor: Robby

Reporter: bbn/jbr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami