Sirkuit Mandalika Benahi 'Track' Kejar Homologasi FIA
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NTB.
Mandalika Grand Prix Assocation (MGPA) selaku pengelola Pertamina Mandalika International Street Circuit bersiap melakukan track improvement (pembenahan lintasan) sirkuit internasional Mandalika, mulai 1 September mendatang.
Hal itu dilakukan untuk menjawab rekomendasi yang diberikan oleh Dorna Sport serta Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM) pasca gelaran MotoGP Maret lalu. Sekaligus persiapan untuk memperoleh homologasi dari FIA (Fédération Internationale de l’Automobile), selaku regulator event balap roda empat.
Dengan begitu, sirkuit internasional Mandalika nantinya tidak hanya bisa menggelar ajang balap roda dua seperti sebelumnya. Tapi bisa juga menggelar event balap roda empat. Pasalnya, pasca event World Superbike (WSBK) bulan November mendatang, sirkuit internasional Mandalika direncanakan bakal menggelar kejuaraan nasional balap roda empat.
"Target kita, dengan track improvement ini ke depan sirkuit Mandalika bisa menggelar berbagai ajang balap otomotif. Baik itu roda dua maupun roda empat," tegas Direktut Utama MGPA, Priandhi Satria, dalam keterangannya, Jumat (19/8).
Dalam proses track improvement ini, MGPA akan menggandeng konsultan internasional yang sudah berpengalaman dalam pembangunan sejumlah sirkuit internasional di luar negeri. Termasuk sejumlah konsultan nasional. Di mana ditargetkan track improvement dilaksanakan selama satu bulan sampai akhir bulan September mendatang.
Mengingat, awal bulan Oktober ada event Shell Eco Marathon yang bakal digelar di sirkuit internasional Mandalika.
"Jadi Shell Eco Marathon bakal menjadi ajang uji coba hasil track improvement nantinya," terang Andhi.
Pihaknya pun sudah mendapat rekomendasi baik itu dari FIM maupun FIA terkait pembenahan lintasan balas sirkuit internasional Mandalika. Yang nantinya menjadi pedoman bagi MGPA dalam melaksanakan track improvement tersebut. Dengan begitu, sirkuit internasional Mandalika nantinya bisa tetap memperoleh homologasi grade A dari FIM sekaligus juga homologasi dari FIA.
Dari FIM sendiri sudah memberikan beberapa rekomendasi yang perlu dilakukan oleh MGPA. Salah satunya penambah lebar run off sirkuit serta penambahan pengaman berupa ban di beberapa titik sirkuit. Sementara dari FIA, salah satu yang menjadi catatan yakni perlebaran garis fit in. Hal itu dikarenakan fit in untuk sepeda motor berbeda dengan fit in untuk roda empat.
“Dalam proses ini MGPA bersama konsultan tetap melakukan korespodensi. Baik itu dengan FIM maupun dengan FIA. Supaya homologasi dari FIM untuk bisa menggelar WSBK maupun MotoGP tetap terpenuhi. Begitu pula homologasi FIA,” tandasnya
Editor: Robby
Reporter: bbn/lom