search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
2 Kapal Perang AS Dekati Taiwan
Minggu, 28 Agustus 2022, 14:52 WITA Follow
image

beritabali.com/cnbcindonesia.com/2 Kapal Perang AS Dekati Taiwan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Dua kapal perang Amerika Serikat (AS) pada hari ini, Minggu (28/8/2022) melakukan transit setelah berlayar melalui Selat Taiwan, menurut pernyataan terbaru Angkatan Laut AS. Melansir AFP, Minggu (28/8/2022), ini merupakan transit pertama yang dilakukan pasukan AS sejak China melakukan latihan militer yang belum pernah terjadi di pulau tersebut.

Dalam sebuah pernyataannya, Angkatan Laut AS mengatakan dua kapal perang yang tiba di Taiwan menunjukkan komitmen Washington terhadap perjanjian Indo Pasifik yang mengedepankan kebebasan dan keterbukaan.

Sebelumnya diberitakan Anggota Parlemen Amerika Serikat (AS) kembali berkunjung ke Taiwan pada Kamis (25/8/2022). Ini menjadi kunjungan ketiga yang dilakukan pejabat AS ke Taipei dalam sebulan terakhir, yang memicu kemarahan China.

Senator Marsha Blackburn, pejabat dari komite Perdagangan dan Angkatan Bersenjata, tiba di ibu kota Taiwan dengan dengan menggunakan pesawat militer AS. Ia kemudian disambut di landasan bandara oleh Douglas Hsu, direktur jenderal kementerian luar negeri Taiwan.

"Taiwan adalah mitra terkuat kami di Kawasan Indo-Pasifik. Kunjungan tingkat tinggi reguler ke Taipei adalah kebijakan lama AS," kata Blackburn dalam sebuah pernyataan, melansir Reuters, Jumat (26/8/2022).

Kementerian Luar Negeri Taiwan mengatakan Blackburn akan bertemu dengan Presiden Tsai Ing-wen, serta pejabat tinggi keamanan Wellington Koo dan Menteri Luar Negeri Joseph Wu selama perjalanannya yang berakhir pada Sabtu mendatang.

"Kedua belah pihak akan bertukar pandangan secara luas tentang isu-isu seperti keamanan Taiwan-AS dan hubungan ekonomi dan perdagangan," tambah kementerian itu dalam sebuah pernyataan singkat, menambahkan Tsai akan bertemu Blackburn pada Sabtu mendatang.

Terkait kunjungan ini, juru bicara Kedutaan Besar China di Washington Liu Pengyu bersumpah Beijing akan mengambil "tindakan balasan tegas" dalam menanggapi "provokasi" AS tersebut.

"Kunjungan yang relevan sekali lagi membuktikan bahwa AS tidak ingin melihat stabilitas di Selat Taiwan dan tidak berusaha untuk membangkitkan konfrontasi antara kedua belah pihak dan mencampuri urusan dalam negeri China," kata Liu dalam sebuah pernyataan.

Sebelumnya, China, yang mengklaim sepihak Taiwan sebagai wilayahnya sendiri, meluncurkan latihan militer di dekat pulau itu setelah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS Nancy Pelosi berkunjung ke Taipei pada awal Agustus. Blackburn, seorang Republikan dari Tennessee, sebelumnya menyuarakan dukungan untuk perjalanan Pelosi, anggota Partai Demokrat Presiden AS Joe Biden.

AS sendiri tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Taiwan tetapi terikat oleh hukum untuk menyediakan pulau itu sarana untuk mempertahankan diri. Sementara China tidak pernah mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk membawa Taiwan di bawah kendalinya.

Pemerintah Taiwan mengatakan Republik Rakyat China tidak pernah memerintah pulau itu dan karenanya tidak memiliki hak untuk mengklaimnya, dan hanya 23 juta penduduknya yang dapat memutuskan masa depan mereka.(sumber: cnbcindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami