Tim Gabungan Cari WNA Rafting Sampai Mambal dan Padanggalak
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Pencarian WNA Robin Nough Clifford Neil (64) yang hilang saat rafting di sungai Ayung, Melinggih Payangan-Kedewatan Ubud hingga Rabu (5/10) belum ditemukan. Tim hanya menemukan pelampung warna biru dekat bendungan Mambal.
Dengan temuan pelampung tersebut, tim membagi diri menjadi tiga regu. Yakni dekat jembatan Mambal dan pantai Padanggalak. Kabid Kedaruratan BPBD Gianyar, Gusti Ngurah Dibya Presasta menyatakan tim gabungan terdiri dari BPBD Gianyar, BPBD Badung, BPBD Provinsi dan Basarnas Bali. Serta tim relawan rescue dan paguyuban rafting Gianyar dan Badung.
Tim membagi diri menjadi tiga regu. “Regu pertama, dari My Swing Bongkasa menuju selatan Bongkasa. Lalu regu dua di pos Mambal menuju selatan ke arah Denpasar namun masih di wilayah Badung,” ujarnya.
Baca juga:
Masuk Rumah Warga Gianyar, Buruh Ditangkap
Kata dia, hasil sampai siang ini nihil pergerakan. “Kalau sampai sore belum ditemukan. Maka kami mulai di wilayah Denpasar. Dari bendungan Oongan sampai pantai Padanggalak,” jelasnya.
Untuk personil, BPBD Gianyar dengan kekuatan penuh, Balawista 25 orang, TRC 20 orang.
Satu regu 10 orang BPBD Badung dan 15 orang Basarnas Bali dan regu dari SAR Polda sebanyak 7 orang. Kemudian dari relawan rescue Bali 8 orang, Paguyuban rafting Gianyar-Badung 20 orang.
Untuk perahu karet, difasilitasi oleh rafting semua. Life jaket juga dibantu pengelola rafting. Namun petugas sudah lengkap alat. “Meski mendung dan cuaca gerimis, penyelamatan tetap dilakukan sesuai SOP,” jelasnya.
Senin lalu (3/10) 10 wisatawan asing naik rafting start dari Desa Melinggih Kelod Payangan menuju Kedewatan Kecamatan Ubud. Saat rafting, hujan lebat dan air sungai meninggi. Boat langsung terbalik.
Oleh pemandu, satu persatu berhasil diselamatkan. Namun satu korban asal Amerika, Robin hingga kini belum ditemukan.
Reporter: bbn/gnr