Gourmet Market Side Walk mendatangi Polsek Kuta Selatan guna melaporkan seorang turis asal Aljazair bernama Mohamed Ishak Smadi. 

Laporan itu terkait pengakuan Mohamed Ishak yang mengklaim sudah mentransfer uang pembelanjaan ke rekening Pepito Side Walk. Namun transferan itu tidak pernah ada hingga perusahaan mengalami kerugian Rp17 juta lebih. 

Mohamed Ishak datang untuk berbelanja di Gourmet Market Side Walk Jimbaran, Jalan Raya Uluwatu, Jimbaran Kuta Selatan, pada Jumat 26 November 2022 sekitar pukul 13.25 WITA. Ia dilayani seorang karyawan sekaligus menjabat Store Manager yakni, I Gusti Ngurah Agung Ketut (41). 

"Turis asal Aljazair itu membeli barang belanjaan mencapai nilai Rp 17.837.954," ungkap sumber, pada Senin 30 Januari 2023. 

Setelah mengambil sejumlah barang, kepada karyawan Mohamed Ishak mengaku telah membayar dengan cara transfer melalui rekening Pepito sambil menunjukan bukti transfer. 

Kepada karyawan tersebut, Mohamed Ishak mengatakan dana transferan akan masuk selama 3 sampai 5 jam. Lamanya transferan itu karena transaksi antar negara. 

Guna menyakini karyawan, Mohamed Ishak juga mengatakan apabila barang belanjaan itu tidak bisa dibawa, ia meminta uang cash kembali sebanyak transaksi yang dilakukan. 

"Ini modus pelaku untuk meyakini karyawan," ungkap sumber.

Mendengar itu, karyawan tersebut manut-manut dan tanpa rasa curiga barang-barang belanjaan dinaikan ke mobil Daihatsu Ayla DK 1692 OQ. Karyawan tersebut ikut juga masuk ke dalam mobil menuju Jalan Nakula, Seminyak, Kuta. Disitu, Mohamed Ishak berlagak orang kaya, ia menunjuk salah satu angkringan Puja Sera yang menjual stand kebab adalah miliknya. 

Kemudian setibanya di Jalan Nakula, Kuta, karyawan makin curiga. Sebab, hingga pukul 15.00 WITA, transaksi melalui rekening antar negara tersebut tak kunjung masuk. Tapi Mohamed Ishak terus meyakini karyawan, apabila belum masuk sampai malam, ia berjanji akan mengembalikan barang belanjaan tersebut esok harinya. 

Agar dipercaya, Mohamed Ishak dan karyawan saling tukar nomor ponsel dan berlanjut berpisah di lokasi tersebut. Tapi apes, esoknya uang yang dijanjikan tidak pernah masuk. Bahkan, nomor pelaku tidak bisa dihubungi melalui whatsapp. 

Akhirnya, karyawan melaporkan ke Polsek Kuta Selatan dengan kasus penipuan, pada Senin 5 Desember 2023 sekitar pukul 10.38 WITA. Sementara ini Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Nyoman Karang Adiputra belum memberikan respon konfirmasi awak media.