search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Profil Ratu Tisha, Wakil Ketua Umum Baru PSSI
Jumat, 17 Februari 2023, 06:55 WITA Follow
image

bbn/iNews.id/Profil Ratu Tisha, Wakil Ketua Umum Baru PSSI

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Ratu Tisha terpilih sebagai Wakil Ketua Umum PSSI di era 2023-2027. Berikut profil Ratu Tisha yang bukanlah sosok asing di tubuh PSSI.

Ada drama saat pemilihan Wakil Ketua Umum PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangri-La, Jakarta Selatan, Kamis (16/2/2023). Awalnya, Menpora Zainudin Amali dan Yunus Nusi yang terpilih.

Beberapa saat kemudian, situasi kongres sempat ribut-ribut. Sebabnya, ada dugaan kecurangan dan pihak PSSI kembali menggelar pemilihan ulang.

 

Ratu Tisha Destria akhirnya mendapat suara terbanyak yakni 54, unggul tipis dari Yunus Nusi yang mendapat 53 suara. Sementara Amali hanya meraih 44 suara. Akan tetapi, Yunus Nusi kemudian mengundurkan diri dan Amali kembali jadi Waketum PSSI.

Ratu Tisha bukanlah sosok asing di PSSI. Sebelumnya di tahun 2017-2020, dirinya pernah jadi Sekjen PSSI.

Sebelumnya lagi, Ratu Tisha sempat menjabat posisi direktur kompetisi Indonesia Soccer Championship 2016. Pada 2017, ia kembali dipercaya menjadi direktur kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Jabatan itu akhirnya ia tanggalkan saat terpilih menjadi sekjen.

Perempuan kelahiran Jakarta, 30 Desember 1985 tersebut merupakan lulusan Sarjana Matematika di perguruan tinggi Institut Teknologi Bandung (ITB). Rupanya di kampus itu juga, Ratu Tisha memulai 'karier' ikut mengurus klub sepakbolanya.

Sebenarnya sejak masih sekolah di SMA 8 Jakarta, dia sudah gandrung mengelola sepak bola. Di sekolah itu dia pernah menjadi manajer tim sepak bola. Hobi inilah yang terus terbawa hingga kuliah di ITB.

Lulus kuliah dari ITB pada 2008, Ratu Tisha Sempat bekerja beberapa tahun di perusahaan pengeboran minyak. Pada 2013 dia mendapat beasiswa program FIFA Master yang setara S-2 bidang manajemen, hukum, dan humaniora di tiga perguruan tinggi prestisius di Eropa, yakni SDA Bocconi di Milan, Italia (manajemen); Universite de Neuchatel di Neuchatel, Swiss (hukum); dan De Montfort University di Leicester, Inggris (humaniora).

 

Di program FIFA Master, Ratu Tisha seangkatan dengan Sekjen FIFA Fatma Samoura. Ratu Tisha juga pernah didaulat menjadi Wakil Presiden di AFF pada Juni 2019. Ketika Shin Tae-yong mengiyakan melatih Timnas Indonesia pun, ada peran dari dirinya.

Tahun 2020 kemarin, Ratu Tisha mengundurkan diri dari jabatan Sekjen PSSI

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami