Sinopsis Waktu Maghrib, Film Horor Soal Mitos Menjelang Malam Hari
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Waktu Maghrib menjadi salah satu film bergenre horor yang tayang di bioskop. Film produksi Rapi Films dan Skymedia yang menampilkan sejumlah artis cilik ini sudah tayang sejak 9 Februari 2023 kemarin.
Salah satu daya tarik dari Waktu Maghrib dibandingkan film horor lain adalah karena kisah mencekam yang disajikan diangkat dari mitos yang dipercaya masyarakat.
Sinopsis Waktu Maghrib mengisahkan mitos tentang pantangan untuk keluar rumah saat matahari tenggelam yaitu saat Maghrib.
Kurang dari satu minggu sejak dirilis atau tepatnya dalam waktu 5 hari, Waktu Maghrib sudah menyedot sebanyak lebih dari 430 ribu penonton seperti dilansir dari akun Instagram Rapi Films.
Review yang didapat oleh film ini juga bagus, terutama untuk akting para artis cilik yang masuk dalam jajaran pemeran utamanya.
Sinopsis Waktu Maghrib
Waktu Maghrib mengisahkan tentang mitos yang beredar di masyarakat Indonesia dan diyakini oleh semua warga di suatu desa.
Di desa tersebut, tidak lazim untuk keluar saat petang mulai turun atau saat matahari surup. Sebab di waktu tersebut ada banyak marabahaya yang berasal dari makhluk gaib yang bisa mengancam manusia. Adalah Adi, Saman, dan Ayu yang menjadi tokoh utama dalam Waktu Maghrib, mereka kerap bermain sampai petang dan seolah tak takut dengan mitos-mitos yang ada.
Suatu hari, Adi dan Saman yang kesal karena sering dihukum oleh Ibu Woro karena terlambat ke sekolah, menyumpahi gurunya itu agar meninggal.
Tak disangka, Ibu Woro benar-benar meninggal lewat kecelakaan yang tragis dan membuat Adi dan Saman kaget dan ketakutan. Sementara itu, Ayu yang hendak berangkat ke masjid untuk salat maghrib melihat sosok perempuan yang mirip Ibu Woro tapi dengan penampilan yang sangat menyeramkan.
Ternyata itu adalah makhluk halus yang ingin mengganggu Ayu dan teman-temannya termasuk Adi dan Saman.
Adi dan Saman menerima teror dari hantu yang dilihat Ayu tadi lebih dulu dibandingkan warga desa lainnya. Sejak teror itu kehidupan Adi dan Saman tak bisa tenang lagi.
Bahkan Saman kesurupan hingga perilakunya menjadi menyeramkan. Berbagai teror mencekam lainnya mulai membuat warga desa ketakutan dan saling menyalahkan. Keadaan desa pun menjadi semakin kacau dan mencekam.
Lantas bagaimana kelanjutan kisah Adi, Saman, dan Ayu? Bisakah mereka selamat dari teror itu atau justru ketiganya harus meninggal seperti nasib Bu Woro? Temukan jawabannya di Waktu Maghrib yang sedang tayang di Bioskop.
Waktu Maghrib yang disutradarai oleh Sidharta Tata ini menggandeng beberapa aktor cilik untuk jadi pemeran utamanya. Ada Ali Fikry yang memerankan karakter Adi, kemudian Bima Sena sebagai Saman, serta Nafiza yang memerankan sosok Ayu. Ketiganya menjadi tokoh sentral dalam film yang diproduseri oleh Gope T. Samtani itu.
Selain ketiganya Waktu Maghrib juga menggandeng sejumlah aktor senior seperti Aulia Sarah, Taskya Namya, Andri Mashadi, Nasarius Ardhani, Gracia Baby Chirtanto, hingga Kevin Abani.
Reporter: bbn/net