Anggota Dewan Sebut Sistem Zonasi PPDB di Badung Perlu Pengawasan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Ketua Komisi IV DPRD Badung Made Suwardana mengatakan sistem zonasi dalam PPDB perlu dilakukan pengawasan agar tidak terjadi kerancuan dalam pelaksanaannya.
"Mengenai Zonasi kita belajar dari sebelumnya karena ada yang kaku di satu zonasi padahal rumahnya lebih dekat ke sekolah selain itu kita adakan evaluasi lagi," jelasnya belum lama ini.
Dalam upaya mengantisipasi masalah tersebut, kata dia, sosialisasi telah dilakukan bulan lalu.
"Kita sudah antisipasi melalui sosialisasi yang sudah kita adakan sebulan sebelumnya terutama pada sekolah krodit contohnya, kalau yang dekat Kuta Utara SMP 1 dan SMP 2 kita sosialisasikan dan bisa dipecah ke SMP 3 kuta utara. Kita sudah berikan melalui sosialisasi semua sudah diberikan tata caranya agar tidak ada hambatan lagi nanti, jika ada hambatan sekolah yang akan mendaftarkan bisa dibantu oleh sekolah tidak hanya calon murid langsung namun sekolah juga bisa membantu," bebernya.
Dirinya sangat berharap agar dalam pelaksanaan tidak kembali ada kerancuan sehingga pengawasan diperlukan ke depannya.
"Kita harapkan tidak ada lagi riak riak seperti tahun lalu. Kami dari komisi IV tentu saja mengaharapkan pengawasan agar tidak sampai kejadian tahun lalu ada yang beberapa sekolah dianggap sekolah favorit itu ramai hal itu bisa kita pecah kemana harusnya," harapnya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/aga