Kunjungan Hari Pertama Festival Tanah Lot Capai 8 Ribu Wisatawan
beritabali/ist/Kunjungan Hari Pertama Festival Tanah Lot Capai 8 Ribu Wisatawan.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Pembukaan Festival Tanah Lot pada Kamis (22/6) lalu, total kunjungan wisatawan ke Tanah Lot mencapai 8.286 orang. Kunjungan yang mendominasi adalah wisatawan domestik sebanyak 5.680 orang, sedangkan sisanya adalah wisatawan asing.
Asisten Manager DTW Tanah Lot, Asisten Manajer DTW Tanah Lot, I Putu Toni Wirawan mengakui diselenggarakannya festival ini, mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Tanah Lot, meskipun persentase peningkatannya tidak terlalu signifikan.
Baca juga:
Festival Tanah Lot Sajikan Laklak dengan 'Topping' Lawar Kuwir">Unik, Festival Tanah Lot Sajikan Laklak dengan 'Topping' Lawar Kuwir
"Secara keseluruhan, jumlah kunjungan wisatawan ke Tanah Lot ketika festival berlangsung mengalami peningkatan, meski tidak signifikan, tapi secara keseluruhan untuk kunjungan dibanding hari biasanya memang sedikit mengalami kenaikan," jelasnya Jumat (23/6).
Jumlah kunjungan ini adalah jumlah kunjungan yang di dapat dari registrasi pencatatan tiket masuk. Sedangkan jumlah kunjungan ke festival pada malam hari, diakuinya belum bisa dijumlahkan.
Selain mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Tanah Lot, Tony juga mengaku nilai transaksi pada hari pertama pelaksanaan festival khususnya yang dilakukan di stand UMKM yang ada di areal festival juga cukup tinggi.
"Selama hari pertama festival, kami prediksi total nilai transaksi bisa mencapai Rp 200 juta lebih," terangnya.
Untuk hari kedua, tepatnya pada Jumat (23/6), jumlah kunjungan diprediksi akan mengalami peningkatan. Pasalnya parade Gebogan yang melibatkan beberap Banjar di kawasan Tanah Lot, dalam parade gebogan ini, Tony menyatakan akan menjadi dayabtarik tersendiri bagi wisatawan yang datang.
"Ini karena dalam parade gebogan juga disuguhkan atraksi tarian, seperti hari ini, ada atraksi tokoh pewayangan Hanoman yang mengiringi parade Gebogan, tentu ini akan menarik minat wisatawan untuk menyaksikan matahari tenggelam dengan iringan Beleganjur dan parade gebogan," tambahnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/tab
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
