search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
WHO: Bencana Kesehatan Sedang Mengintai Masyarakat Gaza
Rabu, 1 November 2023, 12:45 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/WHO: Bencana Kesehatan Sedang Mengintai Masyarakat Gaza

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) mewanti-wanti bencana kesehatan sedang mengintai Gaza usai Israel melancarkan invasi darat ke wilayah itu.

"Ini adalah bencana kesehatan masyarakat yang akan terjadi seiring dengan perpindahan massal, kepadatan penduduk, kerusakan infrastruktur air dan sanitasi," kata juru bicara WHO Christian Lindmeier pada Selasa (31/10), dikutip Reuters.

Lindmeier juga tak menampik bahwa banyak korban meninggal karena komplikasi kesehatan, bukan cuma gara-gara serangan Israel.

Juru Bicara Dana Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) James Elder juga memperingatkan risiko kematian bayi akibat dehidrasi bisa meningkat.

"Jadi kematian anak-anak akibat dehidrasi, kematian akibat dehidrasi merupakan ancaman yang semakin besar," kata Elder.

Dia juga mengatakan kondisi anak-anak bisa kian parah karena mereka mengonsumsi air asin.

Anak-anak kesulitan mengonsumsi air karena sanitasi yang buruk dan blokade total dari pasukan Israel. Blokade ini membuat bantuan sulit masuk ke Gaza.

Hingga kini hanya 117 truk yang mengangkut bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza. Menurut Perserikatan Bangsa Bangsa, jumlah tersebut tak cukup memenuhi kebutuhan masyarakat di tengah perang.

Sejak perang pecah, jumlah anak-anak yang meninggal sebanyak 3.457 jiwa. Jumlah ini merupakan 40 persen dari seluruh korban meninggal di Palestina.

Pasukan Israel dan milisi di Palestina, Hamas, perang sejak 7 Oktober. Imbas perang itu, total ribuan orang di Gaza dan Israel telah meninggal dunia.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami