search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sopir Truk Ditemukan Tewas di Labuan Aji Saat Istirahat
Senin, 10 Juni 2024, 09:33 WITA Follow
image

beritabali/ist/Sopir Truk Ditemukan Tewas di Labuan Aji Saat Istirahat.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Warga di sekitar Pura Labuan Aji, Desa Temukus Kecamatan Banjar Buleleng, pada Minggu 9 Juni 2024 dibuat geger lantaran seorang sopir truk meninggal dunia saat beristirahat

Korban diketahui bernama Gede Ardita (46) tercatat sebagai warga Desa Tandanmulyo, Kecamatan Tajinan Sidoarjo Jawa Timur. Namun setelah ditelusuri korban diketahui berasal dari Desa Silangjana, Kecamatan Sukasada Buleleng.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Buleleng, AKP I Gede Darma Diatmika menyebutkan, sekira pukul 10.00 WITA, Jro mangku Nyoman Ladra mendengar suara ban truk pecah, kemudian parkir di depan Pura dan korban meminta izin untuk mengganti ban truk. 

Setelah itu korban minta air minum di keran yang ada di Pura Labuan Aji.

“Setelah itu korban duduk di bawah pohon, sedangkan Jro Mangku sibuk melayani umat. Sekira pukul 13.42 WITA, Kadus Labuan Aji Ketut Suardana melihat orang tergeletak pucat dan didekati kemudian dipanggil panggil namun tidak merespons dan tidak bergerak. Selanjutnya menghubungi Bhabinkamtibmas Temukus,” papar AKP Darma Diatmika.

Sementara, berdasarkan hasil pemeriksaan medis yang dilakukan dr. Ayu Ratna dari Puskesmas Banjar I menyatakan, korban meninggal kurang dari dua jam dan tidak ditemukan adanya kekerasan. 

Kondisi korban meninggal ditemukan dengan kepala berada di utara, kaki berada di selatan dengan posisi badan terlentang, dari mulut mengeluarkan sisa makanan diduga kopi.

Polsek Banjar yang mendatangi lokasi kejadian untuk sementara telah mengamankan truk dengan nomor polisi N 9055 WD yang dikemudikan korban dan mengangkut mie instan, termasuk ditemukan dompet hitam yang berisi identitas korban dan uang Rp20.000,-.

Dari peristiwa itu, polisi masih mendengarkan keterangan 3 orang saksi dan dari pihak keluarga menerima musibah yang menimpa korban dan menolak untuk dilakukan otopsi serta untuk sementara jenazah korban dititipkan di RSU Dharma Husada.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami