search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Masalah dengan Suami, Ibu Muda di Tabanan Hendak Bunuh Diri di Pantai Yeh Gangga
Sabtu, 29 Juni 2024, 19:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Masalah dengan Suami, Ibu Muda di Tabanan Hendak Bunuh Diri di Pantai Yeh Gangga.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Sedang menghadapi masalah keluarga dengan suaminya, seorang ibu muda di Tabanan atas nama Ni GAPSD, 22 tahun asal Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana hendak mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri di Pantai Yeh Gangga pada Sabtu, (29/6). 

Beruntung, upaya tersebut gagal. Korban merasa takut hingga akhirnya ditemukan pingsan oleh warga karena menghirup obat nyamuk cair di pinggir pantai. 

Kapolsek Kota Tabanan Kompol I Nyoman Sumantara menjelaskan, kejadian ini sempat terpantau oleh Linmas Banjar Yeh Gangga atas nama I Ketut Bador, 56 tahun. 

Sekitar Pukul 09.30 WITA saksi ditelepon oleh Jero Bendesa Adat Yeh Gangga I Ketut Dolia, 54 tahun bahwa ada seseorang warga yang ditemukan pingsan di bibir Pantai Yeh Gangga. 

Lalu saksi langsung menuju ke lokasi, setelah saksi tiba di lokasi saksi langsung menghubungi staf desa untuk menghubungi Puskesmas agar menjemput korban menggunakan ambulan ke Pantai Yeh Gangga. 

Selang 20 menit kemudian ambulans dari Puskesmas 1 Tabanan tiba di lokasi dan membawa korban ke Puskesmas. Setelah itu, saksi ikut Puskesmas dan kemudian menghubungi pihak kepolisian dari Polsek Kota untuk penanganan lebih lanjut. 

“Motifnya masalah rumah tangga karena mau bercerai dengan suami,” ujar Kompol Sumantara. 

Ditemukan juga dalam tas korban satu botol warna orange obat pembunuh serangga jenis One Push Vape ukuran 10 ml. Saat dievakuasi korban dalam keadaan pingsan. 

Setelah lima menit di Puskesmas korban sadarkan diri, selanjutnya tim medis mengijinkan korban pulang karena kondisi korban sudah dalam keadaan stabil, dan menyarankan dan merujuk agar pihak keluarga memeriksakan korban ke dokter psikiater.

Saat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Kota Tabanan, korban menjelaskan, pada Sabtu, (29/6) sekitar Pukul 06.00 WITA korban pergi ke Pantai Yeh Gangga dengan tujuan untuk bunuh diri

Sampai di pantai korban hendak menuju ke tengah laut sambil menghirup racun nyamuk jenis One Push Vape sebanyak satu kali. Beberapa menit kemudian korban merasa pusing dan takut kemudian korban balik lagi ke pinggir pantai, sampai di pinggir pantai korban duduk di atas pasir selanjutnya korban kembali menghirup racun nyamuk sebanyak tiga kali. 

“Setelah itu korban pingsan,” ujar Kompol Sumantara. 

Catatan redaksi: 

Hidup memang terkadang membuat individu goyah hingga berpikir untuk jalan pintas mengakhiri hidup. Namun percayalah ada jalan keluar yang lebih baik dari kematian. 

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan menghubungi P3B (Pusat Pelayanan Pencegahan Bunuh Diri) Keluarga Compassion Tel: 082335555644, XL: 081999162555, IND: 08587536536

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami