Kronologi Kecelakaan Mobil Travel Terguling di Renon
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Satu unit mobil travel Mikrobus Hino DK 7426 AB mengalami kecelakaan setelah menabrak pohon perindang di simpang empat Jalan Raya Puputan-Tukad Gangga, Renon, Denpasar Timur, pada Sabtu 6 Juli 2024 sekitar pukul 06.00 WITA.
Akibat kecelakaan tersebut, sejumlah penumpang mobil Microbus mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar untuk mendapatkan perawatan intensif.
Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, kecelakaan itu melibatkan mobil Daihatsu Xenia berplat L 1866 TT dengan mobil Microbus Hino DK 7426 AB. Kuat dugaan, kecelakaan terjadi akibat mobil Xenia yang kurang memprioritaskan pengendara lain.
Kronologis singkat kecelakaan tersebut, beber AKP Sukadi, bermula dari mobil Microbus Hino DK 7426 AB bergerak dari arah timur menuju ke barat. Sedangkan mobil Daihatsu Xenia berplat L 1866 TT bergerak dari arah selatan menuju ke utara.
Setiba di TKP tepatnya simpang empat Jalan Raya Puputan - Jalan Tukad Gangga, mobil Xenia kurang hati-hati saat memasuki persimpangan dan tidak memberikan prioritas mobil Microbus yang bergerak lurus di jalan utama sehingga terjadi tabrakan.
Setelah mengalami tabrakan, mobil Microbus hilang keseimbangan dan oleng ke kanan langsung menabrak pohon perindang di pinggir jalan. Usai menabrak pohon, mobil Microbus jatuh terguling.
Warga dan pengguna jalan yang melihat peristiwa kecelakaan itu segera memberikan bantuan yakni menolong para penumpang di dalam mobil. Satu persatu penumpang dikeluarkan, namun tak urung ada yang luka luka hingga patah kaki kanan.
Seperti, pengemudi mobil Xenia yakni Ridho Almahdi Munthe (23) asal Desa Terang Bulan Kecamatan Aek Natas Kabupaten Labuan Batu Utara, Sumatera Utara. Ia dilarikan ke RS Prof Ngoerah Denpasar karena mengalami luka pada pipi kanan lecet, dahi, dan pelipis robek.
Begitu pula pengemudi mobil Microbus Hino DK 7426 AB yakni Mohamad Efik Aftoni (48) asal Jember, Jawa Timur. Korban yang tinggal di Jalan Taman Jimbaran Gang Seruni No 1, Jimbaran, Kuta Selatan mengalami luka pelipis kiri bengkak, lecet kepala atas.
Sementara penumpang bus lainnya yakni Faisal (17) asal Rojopolo Lumajang, Jawa Timur. Mahasiwa ini mengalami paha kaki kanan patah, robek bahu kanan patah.
Ahmad Fatur Rosidi (20) asal Lumajang, Jawa Timur. Korban mengalami luka pada pergelangan kaki kiri bengkak, lecet, tangan kiri lecet, dan kaki kanan lecet.
Kemudian, Jevon Christian Tirta Firman Tantu (15) asal Lumajang, Jawa Timur. Korban yang tinggal di Jalan Nusa Penida nomor 35 Denpasar itu mengalami luka pada dahi lecet, alis kiri robek, pipi kanan lecet, pipi kanan lecet, bahu kiri sakit, kepala samping kiri benjol.
Sementara korban luka ringan yakni Aqqbah (24) asal Riyadh Arab Saudi. Korban yang tinggal di Probolinggo Jatim dan Prisma Atha Haritsah (22) seorang mahasiswa asal Mojokerto, Jawa Timur.
"Dua sopir dan 3 penumpang dilarikan ke RS Prof Ngoerah Denpasar untuk mendapatkan perawatan intensif," beber AKP Sukadi.
Dijelaskan AKP Sukadi, peristiwa kecelakaan itu masih ditangani petugas dari Satlantas Polresta Denpasar.
Editor: Robby
Reporter: bbn/spy