search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Terungkap, Ini Identitas Jasad dengan Luka Sajam di Taman Pancing Pemogan
Jumat, 8 November 2024, 16:40 WITA Follow
image

beritabali/ist/Terungkap, Ini Identitas Jasad dengan Luka Sajam di Taman Pancing Pemogan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Sehari ditemukan jadi mayat di bantaran sungai Taman Pancing, identitas Mr.X akhirnya terkuak. Korban diduga bernama Komang Agus Asmara tinggal di Jalan Salya IV Banjar Pucak Sari, Dangin Puri Kauh, Denpasar Utara. Pria berusia 25 tahun itu diketahui bekerja sebagai tukang parkir. 

Terungkapnya identitas korban berawal dari laporan I Made Sudarsana (37) ke Polsek Denpasar Selatan. I Made Sudarsana yang merupakan kakak kandung korban mengatakan pascakejadian, Kamis 7 November 2024 sekitar pukul 08.30 WITA, ia sedang berada di rumah dan dihubungi oleh aparat kepolisian. 

Pihak kepolisian mengatakan bahwa menemukan adik kandungnya tewas di bantaran sungai Taman Pancing, Denpasar Selatan. Sudarsana kaget mendapat berita musibah tersebut. Sontak, ia bergegas pergi ke TKP untuk memastikan informasi adiknya tewas. 

Benar saja, setelah tiba di TKP, Suardasana melihat adiknya tewas dalam kondisi mengenaskan. Terdapat luka sayat di bagian wajah dan luka terbuka di bagian leher. 

Made Sudarsana memastikan bahwa jasad itu adalah adik kandungnya. Hal itu diketahui berdasarkan ciri-ciri pakaian yang digunakan saat keluar dari rumahnya. 

"Kakak kandung korban mengenali adiknya yang tewas di bantaran sungai Taman Pancing bernama Komang Agus Asmara. Korban ditemukan dalam kondisi luka sayat di wajah dan luka terbuka pada bagian leher," beber sumber. 

Terkait terkuaknya identitas korban, belum dibenarkan Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, saat dikonfirmasi, Jumat 8 November 2024. 

"Belum dapat info dari Kapolsek Denpasar Selatan," bebernya. 

Sementara itu Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Herson Juanda yang dihubungi belum menjawab saat konfirmasi awak media terkait terungkapnya identitas korban. 

Sebelumnya, AKP Ketut Sukadi membenarkan mayat yang ditemukan di bantaran sungai Taman Pancing adalah korban terindikasi tindak kekerasan. Namun sejauh ini identitas korban berjenis kelamin pria itu masih dalam penyelidikan. 

"Ya benar, ada dugaan korban pembunuhan," ujar AKP Sukadi, pada Kamis 7 November 2024. 

Dijelaskanya, mayat Mr. X tersebut ditemukan di bantaran sungai Taman Pancing, Denpasar Selatan, pada Kamis 7 November 2024 sekitar pukul 07.30 Wita. Namun saat Polisi mengecek, tidak ditemukan dompet maupun identitas korban lainnya, seperti HP. 

"Tidak ada identitas korban, baik dompet maupun HP," terang AKP Sukadi. 

Dijelaskannya, mayat tersebut ditemukan warga yang sedang olahraga di TKP. Adalah saksi Agung Ketut Sudira (69) yang pertama kali melihat mayat tersebut. Saksi menuturkan, ia sedang olahraga sekitar pukul 07.30 WITA di pinggir kanal sungai Taman Pancing. Tiba-tiba saksi melihat orang terkapar namun diperkirakan sedang tertidur. 

"Setelah didekati, saksi melihat korban ada bercak darah dan luka-luka, selanjutnya saksi  melaporkan ke Pospol Pemogan," bebernya. 

Setelah dilakukan pengecekan tubuh jasad oleh Tim Inafis, korban Mr.X langsung di evakuasi ke RSUP Prof. Ngoerah, Sanglah, Denpasar Selatan. 

"Mengingat korban nihil identitas ditemukan di TKP dan pada badan korban, maka akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh Unit Reskrim," pungkas AKP Sukadi.

Editor: Robby

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami