Tokoh Seni dan Spiritual Desa Siangan Berpulang, Terima BPJS Ketenagakerjaan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Tokoh seni dan spiritual dari Griya Angkatan, Desa Siangan Kecamatan Gianyar Ida Bagus Ketut Rai menghembuskan napas terakhir.
Almarhum Ida Bagus Ketut Rai tidak hanya dikenal sebagai seniman yang berdedikasi terhadap kesenian di Gianyar, namun juga seorang tokoh spiritual Hindu yang melayani umat dengan penuh pengabdian.
Almarhum menjalankan pengobatan tradisional berbasis herbal, memuput berbagai upacara keagamaan di Bali, serta menjadi panutan dalam melestarikan nilai-nilai agama dan budaya.
Ida Bagus Ketut Rai berpulang di umur 85 tahun, meninggalkan sembilan anak, dua puluh cucu, dan dua cicit. Karya dan pengabdiannya baik di bidang seni maupun spiritual telah meninggalkan jejak yang mendalam bagi masyarakat.
Atas perannya dalam memberikan perlindungan sosial kepada pekerja, termasuk tokoh seperti almarhum yang berkontribusi besar terhadap masyarakat. Ahli waris almarhum memperoleh santunan BPJS ketenagakerjaan.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gianyar, Ida Ayu Ketut Surya Adnyani, yang merupakan putri dari almarhum, memberikan tanggapan penuh haru.
"Sebagai putri dari almarhum, saya secara pribadi sangat bersyukur atas perhatian dan kepedulian yang diberikan kepada keluarga kami. Penyerahan santunan ini adalah bukti nyata bahwa perlindungan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan benar-benar memberikan manfaat, tidak hanya bagi pekerja tetapi juga bagi keluarga yang ditinggalkan," ungkapnya.
Ia juga mengenang almarhum sebagai seorang panutan yang selalu mengutamakan nilai-nilai luhur dalam seni, budaya, dan kehidupan spiritual.
"Sebagai seorang ayah, tokoh seni, dan pemimpin spiritual, almarhum adalah teladan yang menginspirasi banyak pihak. Semoga semangat beliau dapat terus hidup dan menjadi inspirasi bagi generasi penerus," tambah istri dari Calon Bupati Gianyar terpilih Made Agus Mahayastra.
Sementara itu, ahli waris almarhum, Ida Ayu Nyoman Oka turut menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan penghormatan yang diberikan.
"Penyerahan santunan ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya jaminan sosial bagi seluruh pekerja," tuturnya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/gnr