search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pilkada Usai, GPS Mengenal Sosok De Gadjah Mendalam: Jiwanya Lebih Besar dari Badannya
Kamis, 5 Desember 2024, 11:11 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pilkada Usai, GPS Mengenal Sosok De Gadjah Mendalam: Jiwanya Lebih Besar dari Badannya.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Gede Pasek Suardika, Ketua Tim Strategis Pemenangan Mulia-PAS, menyatakan bahwa Pilkada Bali 2024 telah usai secara politik, meskipun KPU masih melanjutkan sejumlah tahapan teknis seperti rapat pleno. 

Menurutnya, hasil Pilkada telah diumumkan sejak pengumuman hitung cepat, di mana pasangan Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) dinyatakan sebagai pemenang. Bahkan, pasangan calon Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS), yang sempat berkompetisi, sudah terlebih dahulu mengucapkan selamat kepada pasangan Koster-Giri.

Suardika memberikan apresiasi tinggi kepada Made Muliawan Arya alias De Gadjah, yang ia sebut sebagai sosok pembelajar cepat dan teman diskusi yang baik.

"Jiwanya lebih besar dari badannya yang besar, dan sifat setiakawannya sangat terasa," ujar inisiator Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) ini. 

Ia juga menambahkan bahwa meskipun pasangan Mulia-PAS menghadapi banyak tantangan, De Gadjah tetap menunjukkan sikap kenegarawan dengan segera mengucapkan selamat setelah hasil hitung cepat diumumkan, agar menghindari iklim yang tidak kondusif bagi para pendukungnya.

GPS menilai bahwa berbagai tudingan negatif, seperti label preman yang disematkan pada De Gadjah, berhasil ditepis oleh sikap humanisnya. Ia mengungkapkan bagaimana masyarakat, terutama anak-anak sekolah, dengan antusias menyambut kehadiran De Gajah di mana pun dia berada. 

"Figur humanis seperti ini jauh lebih kuat daripada label negatif yang ditujukan kepadanya," tambahnya.

Soal pasangan calon lainnya, Agus Suradnyana, Suardika mengakui bahwa meskipun sebelumnya tidak terlalu intens berinteraksi, ia sangat mengagumi sosok Agus sebagai pengusaha sukses yang komunikatif dan produktif. "Agus adalah sosok pengayom, dan pasangan mereka sangat pas," ujar Suardika.

Baginya, meskipun perjalanan Pilkada kali ini penuh dinamika, hal tersebut justru memberikan gairah dalam Pilgub Bali. Ia menambahkan bahwa pertarungan antarfigur yang sengit, sebagaimana tercermin dalam hasil survei yang dikeluarkan oleh Indikator, menunjukkan betapa cepatnya pertumbuhan popularitas berbagai calon.

Sebagai penutup, GPS menyatakan bahwa meski Mulia-PAS tidak berhasil meraih kemenangan, ia tetap percaya bahwa pasangan ini adalah pilihan yang tepat untuk Bali.

"Tawaran pemikiran dan program mereka sangat kuat untuk membangun Bali," ujarnya. 

Suardika mengungkapkan rasa bangga karena pernah menjadi bagian dari perjuangan pasangan Mulia-PAS dan mengajak semua pihak untuk terus bekerja demi kesejahteraan Bali. 

"Mari kita doakan agar kepemimpinan yang terpilih dapat membawa manfaat yang luas bagi masyarakat Bali," tutupnya.

Editor: Redaksi

Reporter: Gerindra Bali



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami