search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Disdikpora Buleleng Mulai Persiapkan Bantuan Seragam Gratis untuk Siswa Miskin
Selasa, 21 Januari 2025, 09:27 WITA Follow
image

beritabali/ist/Disdikpora Buleleng Mulai Persiapkan Bantuan Seragam Gratis untuk Siswa Miskin.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng sosialisasi program pengentasan kemiskinan di sektor pendidikan melalui pemberian bantuan seragam sekolah gratis bagi siswa miskin. 

Program ini merupakan bagian dari realisasi 100 hari janji politik Bupati dan Wakil Bupati Buleleng terpilih. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan secara daring dan diikuti oleh seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Buleleng.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Kadisdikpora) Buleleng, Putu Ariadi Pribadi, menyampaikan bahwa program ini sangat bermanfaat, khususnya bagi orang tua yang memiliki anak usia sekolah. 

Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban orang tua menjelang pendaftaran tahun ajaran baru, sehingga siswa dari keluarga kurang mampu tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa terkendala biaya seragam.

“Bantuan ini merupakan upaya pemerintah untuk memastikan semua anak dapat bersekolah, khususnya mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu. Dukungan ini tidak hanya berupa seragam, tetapi juga perlengkapan lain seperti tas, sepatu, dan kaos kaki,” ujar Putu Ariadi, Senin, (20/01/2025).

Putu Ariadi juga menambahkan bahwa perencanaan pendataan siswa penerima bantuan membutuhkan koordinasi yang baik antara sekolah dan pemerintah desa. Pendataan ini dilakukan melalui data Dapodik untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Data yang valid diperlukan agar perencanaan anggaran pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Pendidikan sesuai dengan kebutuhan.

"Ini baru perencanaan mohon dibantu nanti dari rekan-rekan sekolah untuk mendata dan berkoordinasi dengan perbekel, kita data untuk bisa diverifikasi dan validasi sesuai dengan persyaratan dari anak yang kurang mampu dari sasaran penerima dari program ini,” tambahnya.

Anggaran dan Sasaran Penerima Bantuan Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Buleleng telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp5,6 miliar untuk pengadaan seragam dan perlengkapan sekolah bagi siswa miskin. Total penerima bantuan direncanakan mencapai 5.100 siswa.

Pada jenjang TK menyasar 1.310 siswa dengan pemberian tas, sepatu, dan kaos kaki. Kemudian tingkat SD sebanyak 2.120 siswa dengan pemberian pakaian seragam merah putih, seragam pramuka, tas, sepatu, dan kaos kaki. Pada tingkat SMP diberikan kepada 1.670 siswa berupa pakaian seragam putih biru, seragam pramuka, tas, sepatu, dan kaos kaki.

Melalui program tersebut, Pemkab Buleleng berharap dapat menciptakan pemerataan akses pendidikan dan mengurangi angka putus sekolah, sehingga kualitas pendidikan di Buleleng terus meningkat. Sosialisasi ini menjadi langkah awal dari implementasi program yang diharapkan selesai pada awal Maret mendatang.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/bul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami