Sopir Truk Gemetar Saat Dites Urine di Padangbai, Hasilnya Positif Narkoba
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Seorang sopir truk bernama Iswanto (35) asal Banyuwangi mengalami tremor hebat saat anggota Satuan Reserse Narkotika Polres Karangasem bersama BNNK Karangasem menggeledah kursi kemudi dan barang bawaannya di Pelabuhan Padangbai, Karangasem, pada Kamis (27/3/2025).
Penggeledahan dilakukan setelah Iswanto menjalani tes urine secara acak dan dinyatakan positif mengandung narkotika. Tes ini merupakan bagian dari operasi yang menyasar beberapa sopir angkutan yang antre di pelabuhan.
"Ya pak saya makai 2 hari lalu di Jakarta di pangkalan, beli patungan dengan beberapa teman," jawabnya pasrah.
Petugas kemudian memeriksa dengan teliti barang bawaan Iswanto, termasuk tas, ransel, dan area dalam kemudi truk bernomor polisi B 9656 WYT yang mengangkut tomat. Meski tampak lesu dan tangannya bergetar, petugas tidak menemukan barang bukti. Iswanto lalu digiring ke kantor ASDP Padangbai untuk diproses lebih lanjut.
Tak lama berselang, petugas juga mencurigai gelagat seorang kernet bus bernama Juliawan asal Lombok Timur. Ia mengaku tidak bisa mengeluarkan air kencing saat akan menjalani tes urine. Kecurigaan semakin kuat setelah petugas menggeledah barang bawaannya.
Dalam pemeriksaan, petugas menemukan tujuh korek gas dan satu pipa kaca bening yang diduga digunakan untuk mengonsumsi narkotika. Setelah diinterogasi, Juliawan mengaku terakhir kali menggunakan narkotika sekitar 10 hari lalu. Namun, akhirnya berhasil memberikan sampel urine, hasil tes menunjukkan bahwa ia negatif narkotika.
Ketua Tim Rehabilitasi BNNK Karangasem, Putu Bayu Saputra Adinata, menyampaikan bahwa tes urine dilakukan secara acak terhadap 10 pengemudi armada logistik maupun penumpang. Hal ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan keselamatan berkendara di tengah padatnya arus mudik Lebaran.
"Ya hasil tes urine positif mengandung zat narkotika jenis Sabu atau turunannya, tadi juga yang bersangkutan mengakui sempat mengonsumsi sabu di wilayah Jakarta," ujarnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/krs