50 Duktang Terjaring Razia Satpol PP Buleleng Usai Lebaran
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Pascalibur lebaran, Buleleng mulai diserbu penduduk pendatang (duktang). Untuk itu Satpol PP gencar melakukan sidak, mendata identitas mereka serta memastikan tujuan duktang itu datang ke Buleleng.
Kasatpol PP Buleleng Gede Arya Suardana mengatakan, sidak digelar pihaknya selama satu minggu, terhitung sejak Rabu (9/4). Di hari pertama, sidak menyasar beberapa kos di wilayah Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng.
Hasilnya ada 50 duktang yang terjaring dalam sidak ini, lantaran tidak mengantongi identitas diri serta belum melapor ke Kelurahan. Kepada petugas, para duktang itu mengaku datang ke Buleleng untuk mencari pekerjaan sebagai pramusaji, pedagang dan pemulung.
"Tadi dari hasil sidak, para duktang ini sudah ada penjaminnya, dan ada tujuannya untuk mencari kerja. Sehingga tidak kami pulangkan ke daerah asalnya. Hanya kami bina agar segera membuat dokumen penduduk non permanen di kantor lurah," terang Suardana.
Suradana tidak menampik, Bali khususnya Buleleng menjadi sasaran duktang untuk mengadu nasib, lantaran menjadi daerah pariwisata. Ia pun berharap para duktang tertib dengan administrasi kependudukan, serta mengikuti awig-awig yang berlaku di desa adat masing-masing.
Sidak selanjutnya akan dilakukan di Kelurahan Banyuning, Kelurahan Kampung Baru, Kelurahan Kampung Anyar, Kelurahan Banjar Jawa, Kelurahan Kaliuntu, dan Kelurahan Banyuasri.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/rat