Ngakan Ariana Rakit Alat Terapi dari Garpu demi Kesehatan Warga
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Ngakan Made Ariana, warga Sampiang, Gianyar, menyalurkan duka atas kepergian istrinya menjadi semangat untuk menolong sesama. Ia merakit sendiri alat terapi ion elektrik dari bahan-bahan sederhana di rumah, dengan harapan tak ada lagi anggota keluarga atau warga yang mengalami derita kesehatan seperti mendiang istrinya.
Dengan kreativitas dan niat tulus, Ngakan membuat alat terapi dari baskom plastik, garpu, dinamo, dan air tetesan AC.
“Saya cari bahan yang ada. Beberapa beli online, sisanya dari rumah. Sekarang malah pakai garpu karena lebih tahan air,” ujarnya sambil tersenyum.
Metode terapi ini cukup unik. Pasien hanya diminta merendam kaki ke dalam air yang telah dialiri listrik rendah. Sensasi yang dirasakan bervariasi tergantung kondisi tubuh.
“Bisa terasa kesemutan atau seperti kesetrum ringan. Tergantung kondisi tubuh masing-masing,” jelas pensiunan karyawan Telkom itu.
Awalnya, Ngakan hanya menyukai dunia elektronik sebagai hobi. Namun kini, hobinya berkembang menjadi ikhtiar untuk membantu orang lain.
“Saya menyesal alat ini belum saya buat saat istri saya sakit dulu. Tapi sekarang, saya ingin bantu siapa saja yang butuh,” katanya haru.
Terapi ini pun mulai dikenal di kalangan tetangga dan kerabat. Ngakan tak pernah mematok harga untuk jasanya.
“Kalau memang tidak ada biaya, ya tidak apa-apa. Yang penting sehat,” ujarnya tulus.
Baca juga:
Permintaan Terapi Infus di Bali Naik Pesat
Salah satu pengguna terapi, Made Rai, mengaku merasa manfaat dari terapi tersebut.
“Awalnya kaki saya pegal dan badan lemas. Sekarang jauh lebih ringan,” ujarnya.
Meski bukan ilmuwan, Ngakan Ariana membuktikan bahwa kepedulian bisa menjadi penemuan besar. Dari rumah sederhana, ia merakit harapan dan kesehatan – satu garpu, satu baskom, dan satu niat baik.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/gnr