search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ngusaba Kedasa Ulun Danu Batur Masineb, Umat Masih Bisa Sembahyang
Kamis, 24 April 2025, 22:03 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ngusaba Kedasa Ulun Danu Batur Masineb, Umat Masih Bisa Sembahyang.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BANGLI.

Bertepatan dengan Umanis Galungan, Kamis (24/4/2025), rangkaian Karya Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur, Desa Adat Batur, Kecamatan Kintamani, Bangli, resmi masineb.

Meski demikian, pelayanan bagi umat yang hendak bersembahyang masih tetap dilayani, mengingat Karya Ida Bhatara Turun Kabeh masih berlangsung.

Ngusaba Kedasa Pura Ulun Danu Batur telah berlangsung sejak Sabtu (12/4/2025), diawali dengan Pepada Agung dan Bakti Panganyar dari pemerintah kabupaten/kota di Bali selama sembilan hari. Tepat saat Umanis Galungan, upacara di pura ini pun memasuki prosesi masineb.

Pengemong Pura Ulun Danu Batur, Jero Penyarikan Duuran Batur mewakili Jero Gede Kaginan Duuran Batur, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas dukungan yang diberikan, baik dalam bentuk materi, tenaga, waktu, dan lainnya, sehingga Karya Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur berjalan lancar.

Ditambahkannya, prosesi penyineban terdiri dari Bakti Pepranian, Nuek Bagia Pulakerti, Mralina Sampian, Mendem Bagia Pulakerti, dan Bakti Patingkeb. 

"Makna Bakti Penyineban adalah sebagai ucapan syukur atas keberkahan Ida Bhatari yang berstana di Pura Ulun Danu Batur atas keberlimpahan hasil pertanian sehingga upakara dan ritual serangkaian karya ngusaba kedasa ini bisa terlaksana dengan lancar," ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, pihak pengemong Pura Ulun Danu Batur juga memohon maaf atas segala situasi dan kondisi kurang nyaman selama berlangsungnya karya, baik dari segi fasilitas parkir yang masih terbatas maupun mobilitas masyarakat yang sedikit terganggu. 

"Namun semuanya pada dasarnya hanya untuk melakukan persembahan kepada Ida Bhatari sehingga diberikan kesehatan dan kemakmuran," sebutnya.

Meski diwarnai hujan deras, prosesi penyineban tetap berlangsung dengan khidmat dan penuh makna. Pengemong Pura Ulun Danu Batur menegaskan bahwa meski seluruh rangkaian upacara telah selesai, pihaknya masih siap melayani umat yang hendak bersembahyang hingga upacara Bhatara Turun Kabeh di Besakih masineb.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami