search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
BMKG Peringatkan Banjir Rob di Pesisir Selatan Bali 9–14 Agustus

Jumat, 8 Agustus 2025, 16:53 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi/BMKG Peringatkan Banjir Rob di Pesisir Selatan Bali 914 Agustus.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Masyarakat Bali yang tinggal atau beraktivitas di kawasan pesisir selatan diminta untuk meningkatkan kewaspadaan.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar memperingatkan potensi banjir rob yang dapat terjadi mulai tanggal 9 hingga 14 Agustus 2025.

Prakirawan Cuaca BMKG, Riski Dwi Saputro, menjelaskan bahwa fenomena ini dipicu oleh dua faktor alam penting, yaitu fase bulan purnama pada 9 Agustus dan fenomena perigee pada 14 Agustus, yakni saat jarak bulan dengan bumi berada pada titik terdekatnya.

“Banjir rob biasanya menyebabkan air laut masuk cukup jauh ke daratan. Tinggi genangannya bervariasi tergantung pada kondisi geografis masing-masing wilayah pesisir,” ujar Riski, Jumat (8/8/2025) di Badung.

Adapun wilayah yang berpotensi terdampak meliputi pesisir selatan Kabupaten Jembrana, pesisir selatan Kabupaten Tabanan, pesisir Kabupaten Badung, pesisir Kota Denpasar, pesisir Kabupaten Gianyar, pesisir Kabupaten Klungkung, dan pesisir Kabupaten Karangasem.

Dirinya mengimbau masyarakat, terutama nelayan, pelaku wisata bahari, serta warga yang tinggal di sekitar pesisir, untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap potensi genangan air laut yang bisa mengganggu aktivitas hingga menimbulkan kerusakan.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami