search
light_mode dark_mode
Kite Festival Beraban Jadi Ruang Kolaborasi Tradisi dan Kreativitas Lokal

Minggu, 31 Agustus 2025, 00:31 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kite Festival Beraban Jadi Ruang Kolaborasi Tradisi dan Kreativitas Lokal.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Dalam upaya memberdayakan komunitas lokal kembali diwujudkan melalui dukungan penuh terhadap Kite Festival bersama pemuda-pemudi Desa Beraban dan sekitarnya.

Festival layang-layang ini digadang menjadi ruang kolaborasi antara tradisi budaya, seni, dan komunitas kreatif oleh Nuanu.

Ida Ayu Astari Prada, Brand & Communications Director sekaligus Head of the Nuanu Social Fund, menjelaskan bahwa pihaknya memiliki program direct support untuk mendengar langsung kebutuhan masyarakat di 11 banjar sekitar Desa Beraban.

“Jadi kita tidak hanya membuat event sendiri, tapi lebih memilih memfasilitasi talenta lokal dan komunitas yang sudah ada. Salah satunya Kite Festival ini, yang memang menjadi tradisi dan kebanggaan warga,” jelasnya, Sabtu siang (30/8/2025) di Tabanan.

Nuanu bersama Pelayang 25 komunitas pemuda Beraban akan bersinergi bukan hanya dalam kompetisi layang-layang, tetapi juga penyediaan fasilitas, konsumsi, hingga wadah pertunjukan seni dan budaya.

Menurut Astari, tujuan utama Nuanu bukan sekadar menghadirkan festival, melainkan membangun platform yang dapat meraih ribuan orang untuk melihat karya seni, aktivitas budaya, sekaligus memperkuat nilai sosial di Tabanan.

“Kami ingin menciptakan ruang dimana tradisi tetap hidup, pemuda bisa berkarya, dan masyarakat merasakan manfaat langsung,” ujarnya.

Festival ini diharapkan tidak hanya memperkuat identitas budaya Bali, tetapi juga menjadi magnet baru yang mempertemukan komunitas lokal dengan dunia internasional.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami