Cewek Kafe Digilir 2 Pria dan Dianiaya
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Seorang cewek kafe di Gerokgak menjadi sasaran aksi pemerkosaan sekaligus penganiayaan serta pencurian dengan kekerasan. Pelakunya adalah pacarnya sendiri. Lengkap sudah penderitaan Bunga, (29) cewek kafe yang bekerja di salah satu jafe di Desa Banyupoh Kecamatan Gerokgak. Jumat (9/5) dinihari ia menjadi korban aksi cabul dan brutal pacarnya Soni (27) dan rekannya Achmad Badri (19).
Setelah melayani pacarnya Soni melakukan hubungan badan, ia juga dipaksa melakukan hal yang sama dengan Achmad Badri, bahkan dipukul hingga babak belur. Tidak sampai disitu saja, usai digilir, sebuah handphone milik Bunga diambil secara paksa oleh Achmad Badri. Aksi pemerkosaan dan pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Dusun Gondol, Desa Penyabangan Kecamatan Gerokgak ini akhirnya dilaporkan ke polisi. Satu dari dua pelaku berhasil diamankan di Mapolsektif Gerokgak. ”Setelah menerima laporan dan melakukan pengejaran, kita menangkap Achmad Badri, sedangkan Soni masih dalam pengejaran,” ungkap Kapolsektif Gerokgak, AKP.
IGN Purnawa. Dari penangkapan Achmad Badri di Dusun Pegametan Desa Sumberkima dan olah lokasi peristiwa di Dusun Gondol, Desa Penyabangan, Unit Reskrim Polsektif Gerokgak menyita beberapa barang bukti. ”BB yang kita sita berupa satu lembar sprei serta sebuah celana panjang dengan bercak sperma. Pelaku lainnya yakni Soni masih dalam pengejaran polisi,” ujar Purnawa. Laporan di Mapolsek Gerokgak menyebutkan, korban Bunga awalnya dijemput usai bekerja sebagai cewek café di Banyupoh dan diajak menginap di rumah Soni pacarnya. Lantaran memiliki hubungan khusus itulah korban mau saja diajak hingga kemudian menjadi korban dalam aksi yang dilakukan Soni dan Achmad Badri.
Reporter: bbn/sin