search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Panwaslu Bali Selidiki Keterlibatan PNS
Senin, 30 Maret 2009, 16:17 WITA Follow
image

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Panitia Pengawas pemilihan Umum (Panwaslu) Propinsi Bali memastikan untuk melakukan klarifikasi kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terkait keterlibatan pegawai negeri sipil dalam kampanye terbuka PDIP pada Minggu kemarin di Kabupaten Bangli Bali.

Panwaslu Bali juga mencurigai adanya pelibatan anak-anak dalam pelaksanaan Kampanye PDIP yang saat itu juga dihadiri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno putri.

Ketua Panwaslu Bali Wayan Djuana ketika ditemui beritabali.com di Nusa Dua (30/3) menyampaikan pelanggaran yang paling mencolok yaitu pelibatan kelompok kesenian musik gambelan Bali dari salah satu sekolah. Dimana para siswa pemain musik menggunakan kemeja berlambang PDIP. Menurut

Djuana pelanggaran ini juga termasuk pelanggaran penggunaan fasilitas pemerintah.“Fasilitasnya merupakan fasilitas pemerintah, sehingga pelanggaramnya termasuk penyalahgunaan penggunaan fasilitas jabatan. Itu kan harus ada ijin dari kepala sekolah” ungkap Wayan Djuana.Ketua Panwaslu Bali Wayan Djuana menambahkan secara umum pelanggaran kampanye yang selama ini terjadi lebih banyak pada pelibatan anak-anak,

penggunaan fasilitas pemerintah dan adanya keterlibatan PNS dalam kampanye. Saat ini Panwaslu Bali juga sedang melakukan klarifikasi terhadap Partai Gerindra terkait pelibatan anak-anak dalam kampanye terbuka.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami