Air PDAM Ngadat, Warga Bongan Mengeluh
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Untuk kesekian kalinya, ibu-ibu di Desa Bongan, Kecamatan Tabanan mengeluhkan ngadatnya air PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum). Praktis ibu-ibu di Desa ini sejak tiga hari lalu tidak bisa masak. Lantaran air PDAM saat jam sibuk mulai pukul 6 hingga pukul 8 pagi mati total. Tidak hanya pagi hari, sore hari saat-saat waktu mandi dari pukul 17.30 hingga pukul 19.30, kran masyarakat setempat hanya keluar angin bukan air.
Seperti yang diutrakan Ibu Ana (48) warga Bongan Pala, Sabtu (30/5) ia terpaksa bangun lebih pagi hanya untuk mendapatkan air untuk masak dan mandi. Pernah ia bangun kesiangan ternyata air PADM sudak tidak ngalir lagi.
”Bagaimana ini PDAM, kalau kita bayar terlambat langsung di denda, tapi kalau airnya sering mati tidak segera ditindaklanjuti,” jelasnya sengit seraya meminta wartawan memberitakan hal itu.
Kekesalan juga diutarakan Men Kayun (50) dan Men Sri (45) warga Banjar Bongan Gede. Mereka terpaksa menunda memasak karena tidak ada air. “kalau begini terus masyarakat bisa marah,” katanya.
Selain tidak bisa masak, aktivitas warga juga terganggu, apalagi di pagi hari saat jam sibuk yang sangat membutuhkan air untuk mandi karena akan pergi ke sekolah atau tempat kerja. Untung di dua banjar ini ada beji yang kerap dipakai oleh warga untuk mandi dan air nya digunakan memasak.
“Masak kita tiap hari harus ke sungai cari air,” katanya kompak. Macetnya, air PDAM ini sebenarnya sudah dilaporkan ke petugas dan ditindaklanjuti dengan turun ke lokasi. Namun turunnya petugas PDAM itu di saat air sudah hidup kembali.
Dua petugas PDAM sempat mendatangi rumah warga sekitar pukul 8.30 Wita disaat air sudah mengalir. ”coba cek jam 6 pagi saat hari kerja atau hari sekolah, pasti air nya mati,” jelas salah satu ibu yang geram dengan pelayanan PDAM ini.
Masyarakat setempat hanya berharap, air PDAM normal kembali seperti sebelumnya, agar tidak mengganggu aktivitas warga. “hidup ini sudah susah, jangan kami disusahkan lagi dengan macetnya air PDAM,” jelas salah satu warga sengit.
Direktur PDAM Tabanan IB Oka Sedana, ST yang dihubungi via telpon tidak menjawab telpon wartawan. Begitu juga ketika di SMS terkait keluhan ngadatnya air PDAM di Bongan juga tidak dibalasnya.
Reporter: bbn/dps