Mahasiswa Bali Minta Hentikan Iklan Berbau Rokok
ladiestreat.com/ilustrasi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Ratusan mahasiswa Bali hari ini menggelar aksi demonstrasi Hari Anti Tembakau se-dunia. Massa yang menamakan diri Kesatuan Mahasiswa Peduli Bahaya Tembakau meminta pemerintah untuk menghentikan segala iklan yang berkaitan dengan rokok.
Dalam aksi demonya, massa long march dari Kampus Unud Sudirman menuju perempatan Jalan Sudirman Denpasar. Menurut Koordinato Aksi, Ida Ayu Trisna Pramayanti, aksi kali ini digelar serangkaian hari anti tembakau se-dunia yang jatuh pada hari ini, Jumat 31 Mei 2013.
"Generasi muda wajib dilindungi dari bahaya rokok. Untuk itu, kami menggugah perlindungan untuk generasi muda," ujar Trisna, di sela aksi demo, Jumat (31/5/2013).
Trisna berharap agar segera dilakukan pelarangan keras bagi peredaran rokok. Ia juga meminta agar iklan rokok di layar LCD, reklame dan televisi segera dihapus.
"Sediakan larangan-larangan merokok. Begitu juga iklan rokok di televisi dihapus, pajak ditinggikan. Kami mendesak hentikan semua yang berbau rokok," tegasnya.
Setelah sekitar 1 jam melakukan aksi yang menjadi perhatian warga Bali itu, ratusan mahasiswa dengan membawa sejumlah poster dan spanduk larangan merokok tersebut kemudian melanjutkan aksi teatrikal mengkampanyekan bahaya merokok di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Bajra Sandhi, Renon.
Reporter: bbn/net
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
