search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pantai Yeh Gangga Jadi Tempat Pembuangan Anjing Liar
Kamis, 18 Juni 2015, 07:40 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan, kerap dijadikan tempat pembuangan akhir (TPA) anjing liar. Pelakunya banyak dari pengunjung yang berpura-pura  menikmati keindahan pantai Yeh Gangga.
 
Seperti yang dilontarkan I Ketut Pindo, kelihan dinas banjar Yeh Gangga, disela-sela vaksinasi anjing warga setempat, Rabu  (17/6/2015).  "Banyak pengunjung pantai yang membuang anjing sembarangan, modusnya dengan menggunakan mobil sehingga tidak terpantau," ujarnya.
 
Dijadikannya pantai Yeh Gangga sebagai pembuangan akhir anjing liar berdampak pada lonjakan populasi anjing liar karena tidak terkontrol.  "Kami berharap pemerintah daerah memperhatikan masalah ini. Bila perlu anjing liar yang ada di pantai dieliminasi,” terangnya.
 
Sementara itu vaksinasi anjing yang berlangsung di balai bajar yeh gangga dipenuhi warga  setempat. Mereka dengan suka rela datang ke balai banjar membawa anjing peliharaanya. Vaksinasi gratis itu digelar oleh UPTD (Unit Pelaksana Tingkat Dasar) Dinas Peternakan Kecamatan, Tabanan.
 
I Gede Januarta (25) tidak melewatan kesempatan tersebut. Ia membawa anjing kintamaninya ke balai banjar agar mendapatkan vaksin. "Sebelumnya sudah pernah vaksin rabies, vaksin lagi mumpung gratis," ujarnya. 
 
Ia mengaku senang dapat vaksin anjing gratis karena mampu menekan virus rabies melalu gigitan anjing. “Kalau anjing sudah divaksin, rasa was-was anjing terjangkit rabies hilang,” terangnya.
 
Vaksin anjing gratis yang digelar selama dua jam itu berhasil menyuntik 115 anjing yang mendapatkan vaksin anti rabies.  
Petugas UPTD Dinas Peternakan Tabanan, Ketut Murya menjelaskan program vaksinasi anjing terus dilakukan oleh pihaknya selama setahun, di Kecamatan Tabanan terdapat 82 Banjar dan 12 Desa. 
 
"Hari ini 10 vial vaksin habis untuk vaksin ratusan anjing," terangnya.  Terbatasnya peluru untuk eliminasi anjing dengan alat tulub mengakibatkan permintaan eliminasi anjing di Desa Bongan dan Denbantas belum bisa terealiasi.
Sementara itu vaksinasi anjing juga digelar di Desa Tengkudak, Kecamatan Penebel. Sebanyak 80 anjing yang divaksin, sedangkan 8 ekor anjing langsung dieliminasi. 

Reporter: bbn/nod



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami