Ngaben Bocah Korban DB Diiringi Isak Tangis Keluarga
Jumat, 27 Mei 2016,
08:05 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
BeritaBali.com,Tabanan. Prosesi upacara pengabenan Anak Agung Ngurah Jaya Narendradiningrat (7) korban Demam Berdarah alamat Jalan Tamrin, Kediri, Tabanan berlangsung lancar, Kamis (26/5).
Isak tangis keluarga pecah sesaat sebelum api mempralina badan almarhum Narendra, di Setra Desa Adat Kediri. Sagung Alit Nur Dewi ( 34) ibu almarhum Narendra, tak heti menangis dan sempat dibopong oleh kerabatnya usai melakukan persembahyangan terakhir kepada almarhum.
Semetara itu Anak Agung Ngurah Manik (36) ayah almarhum juga tak mampu membendung air matanya, namun ia berusaha tegar melepas anak sulungnya.
Sebelumnya prosesi upacara pengabenan almarhum dimulai, berbagai prosesi upacara digelar di rumah duka di Jalan Tamrin 69 Kediri, Tabanan. Sekitar pukul 10.00 Wita, jenazah lmarhum ditempatkan di bade yang kemudian diusung oleh warga menuju Setra ( kuburan ) Desa Adat Kediri.
“Mungkin ini jalan terbaik yang diberikan Tuhan kepada anak saya. Namun saya berharap pihak rumah sakit Tabanan lebih meningkatkan pelayanannya kepada semua pasien agar tidak ada korban lain yang berjatuhan di Tabanan karena demam berdarah. Cukup anak saya saja,” jelas Anak Agung Ngurah Manik ayah almarhum.
Almarhum Anak Agung Ngurah Jaya Narendradiningrat (7) menghembuskan napasnya yang terkahir saat dirawat di BRSU Tabanan, Minggu dinihari (22/5). Almarhum meninggal dunia karena demam berdarah. [bbn/nod]
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/psk